Bukan Sesumbar, Ini Alasan Timnas Indonesia U-23 Tak Banyak Panggil Pemain Naturalisasi

Kamis, 19 Juni 2025 | 11:25 WIB
Bukan Sesumbar, Ini Alasan Timnas Indonesia U-23 Tak Banyak Panggil Pemain Naturalisasi
Bukan Sesumbar, Ini Alasan Timnas Indonesia U-23 Tak Banyak Panggil Pemain Naturalisasi. (pssi.org)

Nantinya, hanya juara grup dan satu runner up terbaik yang akan lolos ke babak semifinal Piala AFF U-23 2025.

Kejuaraan ini bagus untuk tim asuhan Gerald Vanenburg sebagai pemanasan sebelum terjun di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 pada September mendatang.

Timnas Indonesia U-23 bisa dikatakan cukup berprestasi di Piala AFF U-23 ini, meski pemegang gelar terbanyak adalah Vietnam.

Skuad Garuda Muda pernah sekali juara, tepatnya pada edisi Piala AFF U-23 2019.

Pada Piala AFF U-23 2019 yang digelar di Kamboja itu, Timnas Indonesia U-23 juara usai mengalahkan Thailand 2-1 di final.

Kala itu, pelatih yang membawa Timnas Indonesia U-23 juara Piala AFF U-23 2019 adalah Indra Sjafri.

Brunei menjadi lawan pertama Timnas Indonesia U-23 yang pertandingannya berlangsung pada 15 Juli 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Tiga hari berselang, atau pada 18 Juli, Timnas Indonesia U-23 menjamu Filipina di tempat yang sama.

Terakhir, Garuda Muda akan menantang Malaysia pada 21 Juli di SUGBK.

Baca Juga: Publik China: Kami Benar-benar Tidak Suka dengan Shin Tae-yong

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI