Suara.com - Berikut deretan pelatih Belanda di Liga 1 musim 2025-2026, di mana ada empat pelatih asal negeri Kincir Angin yang akan beradu taktik di kasta teratas sepak bola Indonesia.
Sejak maraknya naturalisasi pemain keturunan dan kehadiran Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia, banyak klub-klub Indonesia tertarik merekrut pelatih asal Belanda.
Bahkan sebelum hadirnya pemain naturalisasi dan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, klub Liga 1 sempat mempercayakan pelatih asal negeri Tulip untuk meramu tim.
Sebagai contoh adalah PSM Makassar yang kerap memilih pelaith asal Belanda seperti Robert Rene Alberts, Darije Kalezic, hingga Joop Gall.
Lalu ada pula Pieter Huistra yang dipercaya Borneo FC untuk menjadi pelatih pada 2023 dan sempat membawa Pesut Etam menjadi juara musim reguler Liga 1 2023-2024.
Kini jelang bergulirnya Liga 1 2025-2026, beberapa klub juga mempercayakan tim kepelatihannya ke para pelatih asal Belanda.
Hingga artikel ini dibuat, ada empat pelatih asal Belanda yang akan berkiprah di Liga 1 2025-2025, di mana tiga di antaranya adalah wajah baru. Siapa saja para pelatih itu?
1. Jan Olde Riekerink (Dewa United)
![Pelatih Dewa United Jan Olde Riekerink. [Instagram @dewaunitedfc]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/09/93014-pelatih-dewa-united-jan-olde-riekerink.jpg)
Dari empat pelatih yang ada dalam daftar ini, hanya Jan Olde Riekerink yang sudah malang melintang di Liga 1. Tercatat ia telah berkiprah di Indonesia sejak 2023 dengan menukangi Dewa United.
Baca Juga: 1 Detik Gabung ke Aston Villa, Jay Idzes Cetak Sejarah
Selama 1,5 musim menukangi Dewa United, pelatih berusia 62 tahun ini mampu mengangkat derajat tim berjuluk Banten Warriors itu.
Hal ini terlihat dari keberhasilannya membawa Dewa United finis di peringkat kedua Liga 1 2025-2026, sehingga berhak tampil di AFC Challenge League musim 2025-2026.
2. Johnny Jansen (Bali United)

Usai berpisah dengan Stefano Cugurra Teco, Bali United langsung menunjuk Johnny Jansen yang baru berpisah dengan klub Eredivisie, PEC Zwolle.
Pelatih berusia 50 tahun itu direkrut untuk menggantikan Teco yang memilih mundur setelah kontraknya habis bersama Laskar Serdadu Tridatur pada 31 Mei 2025.
Sebelum menjadi pelatih Bali United, Johnny Jansen pernah menukangi tim kenamaan Eredivisie seperti Heerenveen dan juga menukangi tim asal Lebanon, Safa Beirut.