Suara.com - Mertua Prataham Arhan yang juga penasihat klub Semen Padang, Andre Rosiade membongkar apa yang dilakukan Patrick Kluivert pasca kekalahan Timnas Indonesia dari Jepang beberapa waktu lalu.
Timnas Indonesia dikalahkan Jepang dengan skor telak 0-6 di matchday terakhir grup C babak Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menurut Andre Rosiade, pasca kekalahan dari Jepang, pelatih Patrick Kluivert justru liburan ke Kyoto.
Mertua Pratama Arhan itu menyayangkan tindakan Kluivert tersebut. Andre menegaskan seharusnya ada evaluasi pasca kekalahan Timnas Indonesia tersebut.
![Andre Rosiade mengomentari kekalahan Timnas Indonesia atas Australia. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/26/29364-andre-rosiade-azizah-salsha-dan-pratama-arhan.jpg)
“Saya sengaja membuka ini agar publik memahami kondisi psikologis kita semua. Ribuan suporter sudah mengorbankan waktu dan uang untuk menyaksikan laga di Osaka, tapi saat fans masih bersedih, pelatih justru berlibur,” ungkap Andre seperti dikutip dari akun Instagram miliknya.
"Seharusnya setelah kekalahan, ada evaluasi dulu. Tapi ini malah dua hari setelah dibantai, langsung ke Kyoto,” tambahnya.
Tak hanya soal liburan pasca kekalahan Timnas Indonesia, Andre juga mengkritik perihal tiket bisnis pesawat untuk staf pelatih Kluivert.
Andre Rosiade bahkan membandingkan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.
“Zaman Shin Tae-yong, tiket bisnis hanya dua kali setahun. Sekarang, seluruh staf Kluivert dapat kelas bisnis terus,” tegas Andre.
Baca Juga: Erick Thohir Sindir Arab Saudi dan Qatar: Pasti Tuan Rumah Menguntungkan
Perihal keberadaan Kluivert yang lebih sering berada di Eropa dibanding Indonesia juga tak luput dari kritikan politisi Gerindra tersebut.
“Keterlibatan emosional dan partisipasi Kluivert kurang. Dia seperti pelatih tamu, hanya datang saat ada pertandingan,” kritik Andre lagi.
![Media Kampung Halaman Patrick Kluivert Cibir Kekalahan Timnas Indonesia [Instagram Patrick Kluivert]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/11/29128-patrick-kluivert.jpg)
Kritikan Andre terhadap Kluivert juga menjadi sorotan media Korsel. Menurut media Korsel, nate.com, apa yang dialami Timnas Indonesia mirip dengan Korsel di era Jurgen Klinsmann.
"Kritik ini mengingatkan publik pada kasus serupa yang menimpa Jurgen Klinsmann, eks pelatih Korea Selatan, yang juga menuai kecaman karena lebih sering tinggal di luar negeri dan akhirnya dipecat akibat hasil buruk dan minimnya komitmen," ulas media Korsel tersebut.