Suara.com - Nomor punggung pemain bukan sekadar nomor. Nomor punggung itu melekat seiring perjalanan karier sang pemain di sebuah klub.
Semakin cemerlang, loyal, dan besarnya legacy seorang pemain di sebuah klub, maka semakin besar kemungkinan klub memensiunkan nomor pemain itu.
Namun, ada pula alasan lain yang bisa membuat nomor punggung seorang pemain dipensiunkan oleh klub.
Salah satu di antaranya adalah sang pemain meninggal dunia saat masih menjadi bagian dari klub tersebut. Termasuk di Liga Inggris, berikut beberapa klub yang memensiunkan nomor punggung pemain.
1. Liverpool - Diogo Jota
![Jurgen Klopp mengucapkan duka mendalam atas tewasnya Diogo Jota. [Instagram Jurgen Klopp]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/04/67988-diogo-jota-dan-jurgen-klopp.jpg)
Liverpool dan publik sepak bola dunia berduka usai Diogo Jota meninggal akibat kecelakaan tragis yang terjadi pada Kamis (3/7).
Manajemen The Reds lalu mengambil keputusan untuk memensiunkan nomor punggung 20. Nomor yang ia pakai sejak bergabung dengan Liverpool pada September 2020.
Selama membela Si Merah, pemain yang meninggal di usia 28 tahun itu telah mencetak 65 gol dari 182 laga lintas ajang dan meraih gelar Liga Inggris, Piala FA, Piala Piala Liga Inggris.
2. Birmingham City) - Jude Bellingham
Baca Juga: Momen Satu Pemain Timnas Indonesia Bertanding Lawan Diogo Jota
![Jude Bellingham, gelandang andalan Real Madrid, menyebut kata comeback sudah tak terhitung jumlahnya terdengar sepanjang pekan ini. [Dok. IG Rea Madrid]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/16/10349-jude-bellingham-real-madrid.jpg)
Jude Bellingham, pemain muda berbakat yang kini bermain untuk Real Madrid, memiliki nomor punggung 22 saat bermain untuk Birmingham City.
Klub tersebut mempensiunkan nomor punggungnya setelah ia bergabung dengan Borussia Dortmund pada tahun 2020.
Bellingham hanya memainkan kurang dari 50 pertandingan buat Birmingham City, tapi dianggap sebagai pemain paling bertalenta yang pernah dimiliki Birmingham.
3. Manchester City - Marc-Vivien Foe
Marc-Vivien Foe, pemain yang meninggal saat bermain untuk Kamerun pada tahun 2003, memiliki nomor punggung 23 saat bermain untuk Manchester City.
The Citizens kemudian memensiunkan nomor punggungnya sebagai penghormatan dari klub.
Saat pindah ke City, Foe sebetulnya hanya berstatus sebagai pemain pinjaman selama musim 2002/03. Selama semusim itu, pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan ini mencetak 9 gol dari 35 laga.
Foe rencananya dikembalikan ke Lyon, klub asalnya, pada musim 2003/04. Tapi, ia membela Kamerun lebih dulu di Piala Konfederasi 2003.
Pada laga semifinal melawan Kolombia, Foe kolaps saat laga berjalan 72 menit. Ia sempat mendapat penanganan dari dokter, tapi nyawanya tidak bisa diselamatkan.
4. West Ham United - Bobby Moore

Bobby Moore, legenda sepak bola Inggris, adalah salah satu pemain paling ikonik dalam sejarah West Ham United. Dengan nomor punggung 6, Moore menjadi simbol kekuatan dan ketangguhan tim Hammer.
Ia memimpin timnya menjadi juara Piala FA pada tahun 1964 dan 1975, serta menjadi kapten tim nasional Inggris yang memenangkan Piala Dunia pada tahun 1966.
Pada tahun 2008, West Ham United memutuskan untuk mempensiunkan nomor punggung 6 sebagai penghormatan kepada Moore.
Keputusan ini diambil 15 tahun setelah Moore meninggal dunia, sebagai pengakuan atas kontribusinya yang besar bagi klub.
Kontributor: Aditia Rizki