Ole Romeny Bisa Main di Final Piala Presiden 2025 usai Kena Tekel Horor Paulinho Arema?

Arief Apriadi Suara.Com
Sabtu, 12 Juli 2025 | 08:30 WIB
Ole Romeny Bisa Main di Final Piala Presiden 2025 usai Kena Tekel Horor Paulinho Arema?
Ole Romeny Bisa Main di Final Piala Presiden 2025 usai Kena Tekel Horor Paulinho Arema? [Dok. IG/@officialpialapresiden]

Suara.com - Kabar mengkhawatirkan datang dari striker andalan Timnas Indonesia, Ole Romeny, yang harus ditandu keluar lapangan usai menjadi korban tekel horor dari pemain Arema FC, Paulinho.

Namun, di tengah kecemasan tersebut, secercah harapan muncul dari mulut pelatih Oxford United, Gary Rowett, yang mengisyaratkan peluang sang striker untuk pulih tepat waktu.

Insiden mengenaskan ini terjadi dalam laga semifinal Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (10/7/2025).

Kaki Ole Romeny terlihat diinjak secara keras oleh Paulinho saat bola berada di sisi lapangan, membuatnya terkapar kesakitan dan tidak bisa melanjutkan pertandingan.

Padahal, sebelum insiden tekel horor tersebut, Ole Romeny sedang dalam performa terbaiknya.

Ia bahkan sukses mencetak gol pembuka keunggulan untuk Oxford United pada menit ke-9, menunjukkan betapa krusial perannya bagi tim.

Meskipun harus kehilangan mesin gol utamanya, Oxford United tetap tampil dominan dan berhasil meraih kemenangan telak 4-0 atas Arema FC.

Kemenangan ini dipastikan oleh tambahan gol dari Placheta, Snowden, dan O'Donkor.

Hasil impresif tersebut mengantarkan Oxford United ke partai puncak Piala Presiden 2025.

Baca Juga: Ironi Piala Presiden 2025: Jagoan Lokal Keok, Tim Undangan dari Thailand dan Inggris Pesta Gol

Di final, mereka akan berhadapan dengan lawan tangguh, Port FC, yang lolos usai menyingkirkan Dewa United dengan skor tipis 2-1.

Selepas pertandingan, pelatih Gary Rowett akhirnya buka suara mengenai kondisi strikernya.

Ia mengakui bahwa cedera yang dialami Romeny cukup serius, namun ia tidak menutup pintu kemungkinan bagi sang pemain untuk tampil di laga final.

“Saya ingin mengatakan bahwa cederanya cukup buruk, tapi kita akan lihat apakah dia bisa bermain di final,” ujar Rowett, memberikan sedikit harapan di tengah kabar buruk tersebut.

Pernyataan ini seolah menjadi sinyal bahwa tim medis akan bekerja keras untuk memulihkan kondisi Romeny.

Harapan kini tertumpu pada keajaiban medis agar sang striker bisa fit untuk laga penentuan gelar.

Rowett juga menyadari betapa besar antusiasme suporter Indonesia untuk melihat aksi Romeny, bersama dengan bintang lainnya, Marselino Ferdinan.

"Jika mereka bisa bermain tentu bagus, jika tidak, semua harus bisa menerimanya," lanjutnya, mencoba bersikap realistis.

Kekhawatiran Oxford United semakin bertambah karena Marselino Ferdinan juga mengalami cedera ringan.

Kondisi ini membuatnya harus absen dalam dua laga terakhir timnya, termasuk di babak semifinal.

Dengan potensi absennya dua pilar penting asal Indonesia itu, Oxford United kini dipaksa untuk menyiapkan strategi alternatif.

Beban mencetak gol kemungkinan besar akan berpindah ke pundak pemain lain seperti Placheta atau O'Donkor.

Laga final melawan Port FC pada 13 Juli 2025 mendatang diprediksi akan menjadi ujian mental dan fisik yang sesungguhnya bagi Oxford. Apalagi lawan mereka bukanlah tim sembarangan.

Port FC berhasil melaju ke final setelah melalui pertarungan sengit melawan Dewa United.

Kemenangan mereka bahkan ditentukan oleh gol dramatis yang dicetak oleh Irfan Fandi pada menit-menit akhir injury time.

Keputusan akhir mengenai bisa atau tidaknya Ole Romeny dan Marselino Ferdinan tampil akan diumumkan mendekati hari pertandingan.

Para suporter Timnas Indonesia pun kini harap-harap cemas, menantikan kabar baik dari dua bintang kebanggaan mereka.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI