Suara.com - Keputusan mengejutkan datang dari bek Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, yang menolak peluang untuk bergabung dengan FC Utrecht meski sempat dirumorkan akan menjadi rekan setim Mees Hilgers. Keputusan ini membuka diskusi luas soal masa depannya di Liga Belanda dan prioritas karier sang pemain.
Keputusan Calvin Verdonk untuk tetap bertahan di NEC Nijmegen menjadi sorotan tajam di tengah bursa transfer musim panas yang tengah memanas.
Dalam wawancara terbaru, ia menyebut tak pernah terlibat negosiasi apapun dengan FC Utrecht.

Bantahan Tegas Soal Rumor Transfer ke FC Utrecht
Calvin Verdonk secara tegas membantah rumor yang menyebutkan dirinya hampir bergabung dengan FC Utrecht. Ia menyebut kabar itu tidak benar dan sama sekali tidak didasari pada fakta yang valid.
"Sama sekali tidak ada (kontak dengan FC Utrecht). Saya sudah melihatnya disebutkan dan bahkan membaca bahwa kami sudah berada di tahap akhir transfer, tetapi saya belum pernah berbicara dengan FC Utrecht," tegas Calvin dalam wawancara dengan Twente Fans, Rabu (16/7/2025).
Nathan van Kooperen, agen Calvin Verdonk, juga memberikan klarifikasi resmi soal isu transfer tersebut.
Ia menyatakan bahwa kabar yang beredar hanyalah rumor spekulatif tanpa dasar kuat.
Dengan begitu, isu soal kepindahan Verdonk ke FC Utrecht bisa dipastikan tidak benar.
![Cerita Calvin Verdonk Kena Omel Ibu dan Kekasih: Kamu Tak Boleh Seperti Itu [Instagram Calvin Verdonk]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/16/15394-calvin-verdonk.jpg)
NEC dan FC Utrecht Dinilai Setara, Tak Layak Jadi Tujuan
Menurut Verdonk, tidak ada alasan kuat untuk meninggalkan NEC Nijmegen dan bergabung ke FC Utrecht.
Baca Juga: Cetak 6 Gol, Jens Raven Bungkam Keraguan Publik atas Performanya di Timnas Indonesia!
Baginya, kedua klub berada di level yang setara sehingga perpindahan itu tidak akan memberi manfaat secara signifikan dalam kariernya.
"Saya bisa bilang bahwa saya tidak akan menukar NEC Nijmegen dengan FC Utrecht," tambah Verdonk.
Verdonk mengaku hanya mempertimbangkan dua opsi transfer: pindah ke salah satu dari tiga klub besar di Liga Belanda atau menerima tawaran dari klub luar negeri yang memberikan paket finansial dan kompetitif yang lebih baik.
"Saya tidak akan pindah dari NEC ke FC Utrecht. Karena saya pikir kami kurang lebih berada di level yang sama. Bagi saya, itu bukan peningkatan," ujarnya.

Fokus Calvin Verdonk: Bertahan dan Berkembang Bersama NEC Nijmegen
Dengan komitmennya yang tinggi kepada NEC Nijmegen, Calvin Verdonk menunjukkan loyalitas yang jarang ditemukan dalam dunia sepak bola modern. Ia menilai NEC masih menjadi tempat yang ideal untuk berkembang dan mengasah performanya.
"Tidak ada yang perlu dipikirkan saat ini. Saya tidak memikirkan transfer saat ini. Tiga klub teratas di Belanda atau pindah ke luar negeri yang menarik secara finansial," tutup Calvin.
Sepanjang musim lalu, Calvin Verdonk tampil dalam 33 pertandingan bersama NEC Nijmegen.
Ia menyumbangkan 1 gol dan 1 assist, serta berkontribusi besar membawa klubnya ke babak play-off untuk tiket ke kompetisi Eropa.
Kontribusinya yang solid menjadi alasan utama NEC ingin mempertahankannya, bahkan memasang klausul transfer untuk menghalangi kepergian sang bek.
Dengan kontrak yang masih berjalan hingga 2028, Calvin Verdonk tidak akan dilepas sembarangan.
Klub yang ingin mendapatkan jasanya harus membayar klausul yang ditetapkan NEC Nijmegen. Ini menjadi penghalang besar bagi klub yang tidak memiliki kekuatan finansial cukup kuat.
Pilihan Rasional Demi Karier Lebih Cemerlang
Keputusan untuk bertahan di NEC Nijmegen merupakan bentuk perhitungan rasional dari seorang pemain yang masih memiliki ambisi tinggi. Calvin Verdonk menempatkan perkembangan karier di atas segala bentuk spekulasi dan godaan jangka pendek.
Pilihannya untuk menunggu tawaran dari klub top menunjukkan visi jangka panjang dalam meniti karier di dunia sepak bola profesional.
Media lokal Belanda pun menyoroti sikap tegas Verdonk. FC Utrecht yang sempat dikaitkan dengan dirinya kini harus gigit jari karena tidak masuk dalam radar transfer sang pemain.
Hal ini sekaligus menunjukkan betapa selektifnya Verdonk dalam memilih klub masa depan.
Stabilitas karier yang dimiliki Calvin Verdonk di NEC Nijmegen dinilai akan berdampak positif terhadap performanya di Timnas Indonesia. Dengan fokus penuh dan minim gangguan transfer, performanya di lapangan akan lebih konsisten.
Bek berpengalaman ini pun diprediksi akan jadi bagian penting Timnas dalam beberapa turnamen internasional mendatang.