Patrick Kluivert Santai di Grup Neraka Ronde 4: Udah Kenal

Kamis, 17 Juli 2025 | 17:27 WIB
Patrick Kluivert Santai di Grup Neraka Ronde 4: Udah Kenal
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyambut hasil undian babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan kepala tegak. (IG Patrick Kluivert)

Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyambut hasil undian babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan kepala tegak. Meski tergabung dalam grup neraka bersama Arab Saudi dan Irak, pelatih asal Belanda itu tak menunjukkan rasa gentar.

Ia justru menekankan pentingnya persiapan timnas Indonesia sebagai fondasi utama untuk meraih hasil optimal di ajang bergengsi tersebut.

Hasil drawing yang berlangsung di markas AFC, Kuala Lumpur, Malaysia pada Kamis (17/7), menempatkan Indonesia di Grup B.

Grup neraka ini akan dimainkan di Arab Saudi yang juga menjadi tuan rumah pertandingan.

Fakta ini membuat persaingan semakin sengit dan atmosfer pertandingan bakal menantang.

Namun, persiapan timnas Indonesia menjadi kunci dalam menghadapi tekanan dari pendukung tuan rumah.

Drawing Formalitas, Fokus Tetap ke Persiapan

Dalam pernyataannya yang dikutip dari Kita Garuda, Patrick Kluivert menyebut drawing ini sebagai sesuatu yang bersifat formalitas.

"Menurut saya, drawing ini adalah sebuah formalitas," ujar Kluivert.

Meskipun hasil undian sudah keluar, Kluivert menyiratkan bahwa fokus utamanya tetap pada persiapan timnas Indonesia.

Baca Juga: 5 Pemain Arab Saudi Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ia tidak ingin larut dalam tekanan psikologis karena kualitas lawan yang dihadapi.

Menurutnya, kunci sukses dalam menghadapi Arab Saudi dan Irak terletak pada kesiapan mental dan taktik.

Ia menilai kedua negara tersebut sebagai kekuatan besar di kawasan Asia, namun tetap dalam jangkauan jika Indonesia mampu tampil maksimal.

Kenali Lawan, Siapkan Strategi Terbaik

Kluivert memahami betul kualitas Arab Saudi dan Irak, dua tim kuat yang punya sejarah panjang di level internasional.

Ia menegaskan bahwa tim pelatih akan melakukan analisis menyeluruh terhadap kekuatan lawan.

“Dua negara yang tergabung bersama kami adalah negara kuat dan kami mengenal mereka dengan cukup baik…”

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI