Proses administrasi pun diyakini bisa berjalan mulus jika kesepakatan tercapai.
Dalam wawancara singkat dengan Transfermarkt.co.id, Jonathans memberikan sinyal terbuka terhadap proses naturalisasi ini.
“Saya belum bisa berbicara banyak,” ujarnya.
“Tapi (perkembangannya) bisa menjadi (ke arah) positif.”
Jika proses ini rampung sebelum September 2025, Jonathans diprediksi akan langsung dipanggil untuk FIFA Matchday menghadapi Lebanon dan Kuwait.
Ia bahkan berpotensi membentuk duet baru bersama Romeny — andai striker Oxford United itu pulih tepat waktu.
Keinginan PSSI mendatangkan Jonathans juga tak lepas dari struktur kepelatihan Timnas Indonesia yang kini sarat aroma Belanda.
Patrick Kluivert menjadi pelatih kepala, didampingi oleh staf teknis seperti Alex Pastoor, Denny Landzaat, Gerald Vanenburg, hingga Jordi Cruijff dan Simon Tahamata.
Jika naturalisasi Jonathans berhasil, ia tak hanya akan menambah kedalaman skuad Garuda, tapi juga menjadi simbol kesinambungan antara filosofi sepak bola Belanda dengan visi PSSI membangun tim masa depan.
Baca Juga: Sebelum Justin Hubner, Pemain Keturunan Maluku Lebih Dulu Gabung Fortuna Sittard