Saat ini, ia masih fokus memulihkan cedera serius yang dialaminya pada Piala Presiden 2025 di Jakarta–Bandung, awal Juli lalu.
Cedera itu terjadi setelah tekel keras pemain Arema FC memaksanya naik meja operasi.
Rowett sendiri mengaku puas dengan kedalaman skuad di lini depan.
Namun ia menegaskan, kontribusi striker tak hanya diukur dari jumlah gol, melainkan juga peran mereka dalam membangun permainan dan menjaga keseimbangan tim.
"Kami butuh gol. Kami sudah membicarakannya musim lalu, tetapi di saat yang sama, Anda harus memiliki keseimbangan dalam tim," ujar Ole Romeny.
"Anda tetap harus memiliki keseimbangan saat tidak menguasai bola. Anda tetap harus seimbang dalam hal menciptakan peluang bagi siapa pun yang bermain di area depan tersebut," tutupnya.
Dengan kondisi seperti ini, Ole Romeny harus bekerja ekstra keras begitu pulih dari cedera jika ingin mengamankan tempat di skuad utama Oxford United musim ini.