Suara.com - Kabar buruk datang dari bek Timnas Indonesia, Kevin Diks. Pemain anyar Borussia Monchengladbach itu dikabarkan menjalani sesi latihan sendiri, terpisah dari pemain lain.
Menurut laporan Rheinische Post pada Rabu (13/8/2025) lalu, Kevin Dik ternyata mengalami cedera. Seberapa parah cedera Diks tersebut?
Masih dari sumber yang sama, Kevin Diks mengalmai cedera ringan saat menjalani sesi latihan bersama skuat Gladbach.
Diks mengalami cedera keseleo pada kaki saat sesi latihan hari Selasa. Akibatnya, pemain berusia 28 tahun ini hanya menjalani latihan individu pada hari berikutnya.
![Kevin Diks terus mendapatkan menit bermain berasma klub Liga Jerman Borussia Monchengladbach. Terbaru, full back Timnas Indonesia itu bermain penuh saat melawan klub papan tengah Liga Inggris Brentford. [Instagram @borussia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/08/09/69863-kevin-diks.jpg)
Meski begitu, kabar baiknya adalah cedera ini tidak serius.
Diks diperkirakan akan pulih tepat waktu untuk laga pembuka DFB-Pokal melawan Atlas Delmenhorst pada Minggu (17/8/2025) pukul 15:30 waktu setempat.
Kedatangan Diks ke Mönchengladbach pada musim panas 2025 menjadi angin segar bagi klub yang ingin memperkuat lini belakang.
Pemain kelahiran Belanda ini dikenal dengan fleksibilitasnya sebagai bek kanan atau bek tengah, serta pengalamannya di klub seperti FC Copenhagen dan Feyenoord.
Namun, cedera ringan ini menjadi ujian awal baginya untuk membuktikan ketangguhan fisik di Bundesliga, kompetisi yang terkenal dengan intensitas tinggi.
Baca Juga: Satu Detik Bermain di Buriram United, Sandy Walsh Bawa Indonesia Cetak Sejarah
Perfomance Kevin Diks di Gladbach
Borussia Monchengladbach menunjukkan tanda-tanda positif menjelang musim baru Bundesliga 2025/2026.
Dalam laga uji coba melawan FC Valencia, tim asuhan Gerardo Seoane tampil meyakinkan, memberikan harapan besar bagi para penggemar.
Salah satu sorotan utama adalah penampilan gemilang bek anyar berdarah Indonesia, Kevin Diks, yang langsung mencuri perhatian.
Seoane kembali mempercayakan formasi 4-2-3-1 yang menjadi andalan musim lalu.
Di lini tengah, Rocco Reitz dan Philipp Sander mengisi posisi double pivot, mendukung Kevin Stöger yang berperan sebagai playmaker di belakang striker Haris Tabakovic.