- Emil Audero tampil gemilang dan kunci kemenangan Cremonese atas Milan.
- Kemenangan Cremonese mengawali musim Liga Italia 2025-2026 dengan baik.
- Emil Audero dan Jay Idzes akan bertemu di laga selanjutnya.
Suara.com - Penjaga gawang Timnas Indonesia, Emil Audero, tampil gemilang saat Cremonese berhasil menundukkan AC Milan dalam laga pembuka Liga Italia 2025-2026 di Stadion San Siro.
Pada pertandingan yang berlangsung Minggu, 24 Agustus 2025, Emil Audero dipercaya sebagai starter untuk menjaga gawang Cremonese.
Meski sempat kebobolan melalui gol Strahinja Pavlovic di penghujung babak pertama, performa Emil Audero tetap menjadi faktor penting kemenangan timnya.
Cremonese mampu membalas lewat gol Federico Baschirotto di menit ke-28 dan Federico Bonazzoli di menit ke-61 yang memastikan skor akhir 2-1 atas AC Milan.
Kemenangan ini menempatkan Cremonese di posisi ketiga klasemen sementara Liga Italia 2025-2026, tepat di bawah Napoli dan Como.
Bagi Emil Audero, kemenangan perdana ini terasa sangat istimewa karena diraih di markas salah satu tim terbesar Serie A.
Ia menilai soliditas dan kerja sama antar pemain Cremonese menjadi kunci utama kemenangan melawan AC Milan.
Kiper berusia 28 tahun itu menegaskan bahwa semangat kolektif tim membuat Cremonese mampu menghadapi tekanan sepanjang laga.
Menurut Emil Audero, hasil positif ini menjadi modal berharga untuk melanjutkan perjalanan di kompetisi panjang Liga Italia musim ini.
Baca Juga: DPR RI Setuju Naturalisasi Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra, Erick Thohir Angkat Topi
"Rasanya luar biasa. Memulai seperti ini sungguh menyenangkan dan penting karena poin-poin ini membantu kami untuk terus melaju," ujar Emil Audero di laman klub.
"Tidak ada yang akan memberi kami apa pun; kami harus pandai menerima keadaan, dan itulah yang kami pikirkan malam ini. Kami sangat senang."
Data statistik menunjukkan Emil Audero mencatat empat penyelamatan krusial sepanjang laga melawan AC Milan.
Meski kebobolan satu gol, kontribusinya dianggap sangat vital karena menjaga konsentrasi tim hingga peluit akhir.
Ia menyebut bahwa penyelamatan-penyelamatan penting tersebut memberi kepercayaan diri dan menjaga fokus sepanjang pertandingan.
Cremonese sendiri masuk ke Serie A 2025-2026 dengan status tim yang ingin membuktikan diri bisa bersaing dengan klub-klub besar.
Kemenangan di pekan pertama melawan AC Milan menjadi pembuktian bahwa mereka tidak hanya menjadi pelengkap kompetisi.
Bagi Emil Audero, kesempatan bermain reguler di Liga Italia menjadi momen penting setelah sebelumnya bersaing ketat di klub-klub Serie A lain.
Perjalanan kariernya sempat diwarnai dengan cedera dan persaingan ketat, namun kini ia menunjukkan kualitasnya sebagai penjaga gawang utama Cremonese.
Publik Italia juga menyoroti penampilan Emil Audero yang dinilai matang secara mental dan konsisten menjaga stabilitas tim.
Di luar aspek teknis, kehadiran Emil Audero juga memberi nilai tambah bagi sepak bola Indonesia karena menjadi salah satu pemain keturunan yang tampil di liga top Eropa.
Dengan performa seperti saat melawan AC Milan, ekspektasi terhadap Emil Audero di Serie A musim ini semakin tinggi.
Ke depan, Cremonese akan melanjutkan perjalanan di pekan kedua Liga Italia 2025-2026 dengan menghadapi Sassuolo.
Laga tersebut juga menarik perhatian publik Indonesia karena Sassuolo diperkuat Jay Idzes, rekan Emil Audero di Timnas Indonesia.
Pertemuan dua pemain tim nasional di Serie A menambah warna tersendiri dalam perjalanan sepak bola Indonesia di kancah Eropa.
Dari sisi kompetisi, Liga Italia 2025-2026 diprediksi akan berlangsung ketat karena sejumlah klub melakukan perombakan skuad besar-besaran.
Napoli, Como, dan Inter Milan disebut sebagai kandidat kuat peraih gelar, namun tim seperti Cremonese kini mulai diperhitungkan.
Kesuksesan menaklukkan AC Milan di pekan perdana membuat publik menaruh perhatian lebih terhadap performa Cremonese musim ini.
Bagi Emil Audero, konsistensi menjadi kunci agar dirinya terus dipercaya sebagai penjaga gawang utama di Serie A.
Ia berharap dapat menjaga tren positif sekaligus membantu Cremonese meraih hasil maksimal di setiap laga.
Perjalanan panjang musim ini akan menjadi ujian sebenarnya bagi Emil Audero dan rekan-rekan setimnya.
Dengan modal semangat tinggi dan kerja sama tim, Cremonese optimistis bisa bertahan di papan atas Liga Italia.
Jika mampu menjaga performa seperti saat menghadapi AC Milan, peluang mereka mencetak kejutan di Serie A semakin besar.