- Gerald Vanenburg menghadapi tekanan besar usai gagal di Kualifikasi Piala Asia U-23.
- Erick Thohir menegaskan pecinta sepak bola harus bersabar menunggu keputusan resmi.
- SEA Games 2025 disebut jadi ajang pembuktian bagi Timnas Indonesia U-23.
Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menegaskan nasib Gerald Vanenburg segera diputuskan.
PSSI akan melakukan evaluasi kinerja bersama direktur teknik Alexander Zwiers.
Evaluasi ini menjadi penentu apakah Vanenburg masih layak melatih Timnas Indonesia U-23.
Jika dipercaya lanjut, ia kemungkinan besar menangani tim di SEA Games 2025.
Saat ini, PSSI memang belum mengumumkan siapa pelatih resmi Timnas Indonesia U-23.
Erick Thohir Minta Publik Bersabar
"Kami akan review dengan technical director 1-2 hari ini kita akan review beberapa kandidat," kata Erick Thohir.
Pernyataan itu ia sampaikan saat konferensi pers di Stadion GBK.
Erick Thohir menegaskan pecinta sepak bola harus bersabar menunggu keputusan resmi.
Baca Juga: Erick Thohir Serahkan Urusan Merger Garuda Indonesia-Pelita Air ke Danantara
Ia menjelaskan proses evaluasi dilakukan demi sistem pembinaan berkelanjutan.
"Alhamdulillah kan PSSI sekarang strata kepelatihannya sudah mulai komplit," jelas Erick.
Pembangunan Sepak Bola Secara Bertahap
Erick menekankan pembangunan sepak bola harus dilakukan generasi ke generasi.
Menurutnya, sistem kepelatihan yang dibangun tidak boleh berhenti di tengah jalan.
"Butuh kepemimpinan agar sistem bisa berjalan seiring," sambungnya.
Ia memastikan evaluasi ini bukan hanya soal hasil jangka pendek.
Namun juga menyangkut kesinambungan program pembinaan pemain muda Indonesia.
Tekanan pada Gerald Vanenburg
Gerald Vanenburg menghadapi tekanan besar usai gagal di Kualifikasi Piala Asia U-23.
Timnas Indonesia U-23 gagal mengulang prestasi era Shin Tae-yong.
Pasukan muda Garuda hanya meraih satu kali imbang melawan Laos.
Mereka menang kontra Makau tetapi kalah dari Korea Selatan.
Hasil itu membuat Indonesia gagal bersaing menuju putaran final 2026.
Harapan di SEA Games 2025
SEA Games 2025 disebut jadi ajang pembuktian bagi Timnas Indonesia U-23.
Jika Vanenburg bertahan, ia dituntut memperbaiki performa tim secara signifikan.
PSSI ingin memastikan pelatih mampu membawa prestasi sekaligus membina pemain muda.
Erick Thohir berharap publik memberi ruang bagi proses pembenahan timnas.
Keputusan final PSSI diharapkan segera memberi kepastian arah tim ke depan.