- Timnas Indonesia mengandalkan bek muda Eropa dengan chemistry kuat.
- Arab Saudi unggul pengalaman dan kedalaman skuad bertahan.
- Irak tetap berbahaya dengan gaya bertahan keras dan agresif.
Suara.com - Putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bakal jadi ajang pembuktian sektor pertahanan tiga tim besar di Grup B: Indonesia, Arab Saudi, dan Irak.
Ketiganya membawa ciri khas dan kekuatan berbeda di lini belakang, menjadikan duel nanti bukan hanya soal serangan, tapi juga adu kokohnya tembok pertahanan.
Timnas Indonesia: Lini Belakang yang Makin Padu
![Jarak Hotel Timnas Indonesia ke Stadion di Jeddah Bikin Geleng-Geleng, Setara Ciseeng–GBK! [KitaGaruda]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/07/99319-jarak-hotel-timnas-indonesia-ke-stadion-di-jeddah-bikin-geleng-geleng.jpg)
Timnas Indonesia datang dengan kepercayaan diri tinggi berkat stabilitas di lini belakang.
Patrick Kluivert memanggil nama-nama berpengalaman dan berkelas Eropa seperti Justin Hubner, Jay Idzes, Rizky Ridho, Jordi Amat, serta Kevin Diks.
Trio Hubner–Idzes–Ridho menjadi poros pertahanan yang solid dengan torehan tujuh clean sheet dari delapan laga terakhir—sebuah catatan impresif untuk tim Asia Tenggara.
Kehadiran Jordi Amat memberi ketenangan dan pengalaman internasional, sementara fleksibilitas Kevin Diks di sisi kanan memperkaya variasi skema bertahan.
Tak berlebihan jika lini belakang Garuda kini dianggap salah satu yang paling sulit ditembus di Asia.
Arab Saudi: Disiplin dan Penuh Pengalaman
Baca Juga: Arab Saudi Mengancam! Patrick Kluivert Diminta Jangan Ragu Mainkan Maarten Paes dan Ole Romeny

Arab Saudi juga punya pertahanan yang tak kalah tangguh.
Herve Renard memanggil delapan bek, termasuk Saud Abdulhamid dan Hassan Tambakti.
Abdulhamid, yang kini bermain untuk RC Lens di Ligue 1 Prancis, dikenal cepat dan disiplin menjaga area sayap.
Tambakti, pilar Al-Hilal dengan 42 caps, selalu jadi pilihan utama Renard di jantung pertahanan sepanjang putaran ketiga.
Kombinasi keduanya menjadi fondasi kokoh The Green Falcons, dan bisa menjadi ujian berat bagi lini serang Timnas Indonesia.
Irak: Keras, Kompak, dan Penuh Determinasi
![Irak Panik Jelang Lawan Timnas Indonesia, Media Dibungkam Dilarang Hujat [@bt3]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/02/42984-irak.jpg)
Meski belum merilis daftar pemain resmi, Irak diperkirakan tetap mengandalkan trio langganan Rebin Sulaka, Zaid Tahseen, dan Ali Faez.