Infografis
-
Malaysia naik ke peringkat 119 FIFA usai menang 3-0 atas Laos dan menambah 6,77 poin.
-
Indonesia turun ke posisi 120 dunia setelah kalah 2-3 dari Arab Saudi dan kehilangan 6,68 poin.
-
Timnas Indonesia bisa menyalip Malaysia lagi jika menang melawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Suara.com - Di saat Timnas Malaysia tengah diguncang badai skandal pemalsuan dokumen naturalisasi, Harimau Malaya justru berhasil menggeser posisi Timnas Indonesia di ranking FIFA.
Momen kudeta ini terjadi setelah Malaysia sukses memetik kemenangan meyakinkan 3-0 atas Laos dalam laga Kualifikasi Piala Asia 2027 di Vientiane, Kamis (9/10/2025) malam WIB.
Tiga gol kemenangan yang dicetak oleh Arif Aiman, Dion Cools, dan Faisal Halim tak hanya memberikan tiga poin, tetapi juga banjir poin FIFA.
Berkat kemenangan Malaysia atas Laos, skuad asuhan Peter Cklamovski berhak atas tambahan 6,77 poin FIFA.
Tambahan tersebut secara signifikan melesatkan total poin Harimau Malaya menjadi 1.155,00 yang secara otomatis mengatrol posisi mereka dari peringkat 123 ke 119 dunia.
Lonjakan Malaysia inilah yang secara langsung memakan korban. Timnas Indonesia, yang sebelumnya berada di peringkat 119, kini harus rela turun satu strip ke posisi 120 dunia.
Penurunan posisi Skuad Garuda ini merupakan dampak dari kekalahan 2-3 yang diderita saat melawan Arab Saudi.
Kekalahan tersebut membuat perolehan poin Timnas Indonesia tergerus sebanyak -6,68 poin, dan totalnya menjadi 1.151,26.
Meskipun awalnya pengurangan poin ini tidak langsung menurunkan peringkat, kemenangan Malaysia atas Laos pada akhirnya menjadi penentu yang memaksa skuad Garuda turun takhta di antara kedua negara.
Baca Juga: Kata Pelatih Kroasia Soal Kekalahan Timnas Indonesia dari Arab Saudi
Adapun Timnas Indonesia sendiri berpotensi untuk menyalip Malaysia lagi karena memiliki satu pertandingan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak, Minggu (12/10/2025).
Syaratnya anak asuh Patrick Kluivert wajib menang, karena mengalahkan Irak bukan hanya membuat ranking FIFA naik, tapi menjaga asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
