Indra Sjafri Tidak Mau 'Negatif Thinking' soal Rafael Struick

Irwan Febri Suara.Com
Sabtu, 11 Oktober 2025 | 06:56 WIB
Indra Sjafri Tidak Mau 'Negatif Thinking' soal Rafael Struick
Rafael Struick (instagram /afcasiancup)
Baca 10 detik
  • Indra Sjafri meminta publik tidak berpikiran negatif soal absennya Rafael Struick dan menegaskan sang pemain cedera.
  • Ia percaya semua pemain siap membela Timnas Indonesia jika fit.
  • Dalam laga uji coba, Timnas Indonesia U-23 kalah 1-2 dari India U-23, dengan Dony Tri Pamungkas mencetak satu gol.

Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, tidak ingin tidak berspekulasi negatif mengenai absennya penyerang Rafael Struick dalam laga uji coba melawan India U-23.

Ia menegaskan bahwa keputusan absennya pemain Dewa United itu tersebut semata-mata karena alasan cedera.

“Mengenai Struick, yang saya dapat keterangannya cedera. Tapi kalau tidak cedera, ya tidak mungkin (tidak membela timnas), saya tidak yakin,” ujar Indra setelah pertandingan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Jumat (10/10/2025) malam WIB.

Pelatih asal Sumatera Barat itu juga menegaskan agar publik tidak berpikiran buruk terhadap pemain-pemain yang tengah membela klubnya di luar negeri. Ia percaya bahwa semua pemain memiliki komitmen kuat untuk memperkuat timnas jika dalam kondisi fit.

“Jangan negatif thinking, tidak bagus. Dan saya percaya ke pemain-pemain yang ada di Indonesia, bahwa kalau tim nasional yang panggil, kalau dia tidak cedera, pasti dia terima itu. Saya yakin itu,” tegasnya.

Pada laga tersebut, Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan India U-23 dengan skor 1-2. Dua gol cepat dari Suhail Ahmed di babak pertama membuat Garuda Muda tertinggal, sebelum Dony Tri Pamungkas memperkecil kedudukan menjelang jeda.

Meski sempat tampil lebih dominan di babak kedua setelah Indra melakukan sejumlah perubahan taktik dan pergantian pemain, upaya Indonesia untuk menyamakan kedudukan selalu gagal akibat penyelesaian akhir yang kurang maksimal.

Beberapa peluang emas lahir melalui Dony Tri, Rahmat Arjuna, hingga Ricky Pratama, namun tidak satu pun yang mampu menembus pertahanan dan ketangguhan kiper India, Chauhan Dipesh.

Indra mengakui bahwa timnya masih perlu banyak perbaikan, terutama dalam akurasi umpan dan efektivitas di depan gawang. Namun, ia tetap mengapresiasi semangat juang anak asuhnya yang tidak menyerah hingga peluit akhir dibunyikan.

Baca Juga: Kalah dari India, Indra Sjafri Minta Diberi Waktu untuk Berproses

Kekalahan ini menjadi bahan evaluasi penting bagi Indra Sjafri sebelum menghadapi India U-23 pada laga kedua di Stadion Madya, Senayan, Senin (13/10/2025). Ia berharap para pemain bisa belajar dari kesalahan di laga pertama dan tampil lebih tajam pada pertemuan berikutnya.

(Antara)

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI