-
PSSI Exco Sumardji pertanyakan roadmap "Garuda Membara" yang tiga halaman.
-
Dokumen menyebar di medsos, menargetkan Piala Dunia dan peringkat FIFA 60-70.
-
Sumardji belum konfirmasi keaslian; sumber data viral sedang diselidiki PSSI.
Suara.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Sumardji mempertanyakan roadmap 3 halaman yang saat ini ramai beredar di sosial media. Manajer Timnas Indonesia itu menanyakan dari mana asal sumbernya.
Dalam beberapa hari terakhir memang beredar roadmap yang diduga milik PSSI berjudul "The Foundation of Project 2034 Garuda Membara". Menariknya, yang tersebar cuma setebal tiga halaman.
Mengenai hal ini Sumardji belum bisa memberikan jawaban pasti. Malahan, ia mempertanyakan dari mana sumber asal roadmap tersebut.
"Coba saya tanyakan ya. Saya belum bisa menjawab kaitannya dengan itu dan saya tidak akan komentar berkaitan dengan itu," kata Sumardji kepada awak media.
Lebih lanjut, lelaki yang ketua Badan Tim Nasional (BTN) itu belum melihat sehingga harus dicari tahu di mana sumber asalnya.
"Karena sumbernya dari mana saya juga belum tahu, lho. Ya kan? Sumbernya dari mana? Apakah sumber dari PSSI? Ya itu makanya," tegasnya.
"Ya sudah. Ya tanyakan sumbernya pertama dari mana? Saya juga belum tahu kok. Karena memang belum dikasih tahu," pungkasnya.
Roadmap yang Beredar
Halaman 1
Baca Juga: Respons Pemain Timnas Indonesia Lihat Sang Kakak Lolos ke Piala Dunia 2026
"Satukan dan inspirasikan bangsa. Angkat sepak bola Indonesia ke panggung dunia. Bangun satu identitas yang digerakkan oleh Persatuan, Keberanian, dan Keunggulan; memberdayakan tim kita untuk Menang Bersama, Menguasai Solusi, dan Menghadirkan Kesuksesan dalam semangat Garuda Membara."
"Bangun sistem yang terhubung dan generasi baru untuk menempatkan Indonesia di antara Delapan Terbaik Asia, secara konsisten lolos ke Piala Dunia, dan mencapai peringkat FIFA 60–70. Melalui budaya sepak bola yang berani, adaptif, dan bersatu, kami membina pemain muda, memperkuat warisan lokal, dan menginspirasi bangsa untuk memancarkan semangat Indonesia ke dunia."
Halaman 2
"Mencapai peringkat ke-110 dunia pada 2026. Masuk perempat final Piala Asia 2027 dan 95 besar dunia pada 2027. Menembus 85 dunia pada 2028. Lolos ke play-off Kualifikasi Piala Dunia 2030 dan 80 dunia pada 2029. Melaju ke Piala Dunia 2030 dan 80 dunia pada 2030 serta menunjukkan identitas."
Halaman 3
"Bersaing di antara delapan terbaik Asia di Piala Asia dan mencapai peringkat FIFA 110. Membangun timnas U- 23 untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-23 2027. Menyambungkan pemain terbaik timnas U-20 dan U-23 ke Timnas Indonesia. Meloloskan timnas U-17 dan timnas U-20 ke Piala Asia. Meluncurkan timnas U-15 dan U-16 untuk memperkuat jalur pengembangan pemain. Mendirikan pusat bakat regional U-14 dan U-15 di empat wilayah untuk memperluas pencarian bakat nasional."