Infografis
-
Jamie Vardy mencetak dua gol, Audero tampil heroik dengan tujuh penyelamatan.
-
Cremonese memenangkan laga tandang melawan Bologna dengan skor akhir 3-1.
-
Hasil ini mendongkrak Cremonese ke posisi 11 klasemen Liga Italia saat ini.
Suara.com - Kiper Timnas Indonesia, Emil Audero, bersama penyerang kawakan Jamie Vardy, menjadi figur sentral dalam kemenangan mengejutkan Cremonese atas Bologna.
Klub berjuluk Grigiorossi ini berhasil membawa pulang tiga poin penuh setelah menundukkan tuan rumah Bologna dengan skor akhir 3-1.
Pertandingan sengit pada pekan ke-13 Liga Italia tersebut berlangsung di markas Bologna, Stadion Renato Dall'Ara, pada Selasa (2/12) dini hari WIB.
Kolaborasi apik antara lini serang yang tajam dan pertahanan yang solid menjadi penentu utama hasil positif ini bagi tim tamu.
Performa individu Audero dan Vardy terbukti menjadi pembeda signifikan sepanjang jalannya pertandingan krusial tersebut.
Cremonese, yang berstatus tim tamu, membuka keran gol lebih dulu saat jam menunjukkan menit ke-31.
Gelandang asal Argentina, Martin Payero, sukses membobol gawang lawan dan mengubah papan skor menjadi 1-0.
Keunggulan mereka bertambah empat menit berselang berkat assist cerdas yang berawal dari operan panjang Audero.
Umpan lambung yang dilepaskan Audero dari area pertahanannya membuat bek lawan salah antisipasi, menciptakan peluang emas bagi Cremonese.
Baca Juga: Timur Kapadze Resmi Batal Gabung Timnas Indonesia, Netizen Kecewa
Bola yang gagal dibuang sempurna kemudian dikuasai oleh Federico Bonazzoli yang meneruskannya dengan umpan terukur ke arah Jamie Vardy.
Vardy menyambut operan tersebut dengan penyelesaian akhir yang sempurna, menaklukkan penjaga gawang Federico Ravaglia untuk skor 2-0.
Menjelang turun minum, Bologna berhasil memperkecil ketertinggalan melalui tendangan penalti.
Riccardo Orsolini sukses mengeksekusi tendangan 12 pas dengan deras, meskipun arah tendangannya sempat terbaca oleh Emil Audero.
Memasuki babak kedua, Vardy kembali menegaskan ketajamannya dengan mencetak gol keduanya.
Hanya lima menit setelah kick-off babak kedua, tap-in jarak dekat dari Vardy kembali menggetarkan jala gawang Bologna, mengubah skor menjadi 3-1.
Tertinggal dua gol, skuad Bologna merespons dengan meningkatkan intensitas serangan dan bermain jauh lebih agresif.
Meskipun demikian, setiap upaya yang dilancarkan Orsolini dan rekan-rekannya selalu menemui kebuntuan di hadapan Audero yang sangat tenang.
Audero tercatat melakukan tiga penyelamatan penting pada paruh kedua pertandingan, menjaga keunggulan timnya.
Salah satu penyelamatan spektakulernya adalah ketika ia berhasil menggagalkan upaya sontekan striker Bologna, Santiago Castro, dari jarak dekat menggunakan kakinya.
Total, kiper keturunan Indonesia itu membukukan tujuh penyelamatan krusial sepanjang 90 menit pertandingan tersebut.
Aksi-aksi heroik Audero di bawah mistar gawang tersebut memiliki peran besar dalam memenangkan pertarungan sengit ini.
Penampilannya yang luar biasa itu membuat para pemain Bologna harus menelan kekecewaan di markas sendiri.
Kemenangan ini memberikan dorongan signifikan bagi Cremonese di papan klasemen sementara Liga Italia.
Tambahan tiga poin berharga ini sukses mengangkat posisi Cremonese ke peringkat ke-11 dengan total perolehan 17 poin.
Di sisi lain, kekalahan ini menjadi penghalang bagi Bologna untuk merangsek ke zona persaunan papan atas.
Tim Rossoblu harus puas tertahan di posisi keenam klasemen sementara Liga Italia hingga pekan ini.
Kegagalan meraih poin di kandang sendiri membuat Bologna semakin menjauh dari target mereka untuk mendekati posisi empat besar.
