-
AC Milan memantau Jay Idzes, bek Timnas Indonesia di Sassuolo.
-
Bek 25 tahun itu menarik karena potensi dan fleksibilitas lini belakang.
-
Kontrak panjang Jay Idzes hingga 2029 jadi kendala utama Milan.
Suara.com - Kancah sepak bola Liga Italia kembali dihebohkan dengan kabar potensial transfer yang melibatkan nama pemain Timnas Indonesia.
Bek sentral andalan skuad Garuda, Jay Idzes, dilaporkan menjadi target pantauan serius klub raksasa Serie A, AC Milan.
Informasi eksklusif ini pertama kali diungkapkan oleh jurnalis ternama Italia, Luca Cilli, yang memiliki reputasi kredibel di lingkungan Rossoneri.
Milan disebut-sebut sangat terkesan dengan atribut dan kualitas yang dimiliki Jay Idzes selama membela Sassuolo.
Performa Jay dalam mengomandoi pertahanan, terutama ketenangan dan visi permainannya, membuat manajemen Milan kepincut.
Sejak kedatangannya pada jendela transfer musim panas tahun 2025, pemain berusia 25 tahun ini langsung menjadi figur vital di jantung pertahanan Neroverdi.
Konsistensi Jay sudah teruji dengan catatan 12 kali penampilan starter di kompetisi kasta tertinggi Italia musim ini.
Kemampuan bertahan yang kokoh dan minim celah ini secara otomatis menarik perhatian klub-klub elite Serie A lainnya.
Namun demikian, Luca Cilli menegaskan bahwa ketertarikan Milan saat ini masih sebatas pemantauan dan belum berlanjut ke negosiasi formal.
Baca Juga: Siapa Rifqi Ray? Pengganti Marselino Ferdinan di Timnas Indonesia U-22
Walaupun belum ada komunikasi resmi, Jay Idzes dipastikan telah masuk dalam daftar target potensial AC Milan untuk dipinang pada musim berikutnya.
“AC Milan menaruh minat kepada bek Sassuolo, Jay Idzes. Belum ada kontak langsung antara kedua klub, tetapi sang pemain menarik bagi Milan,” tulis Cilli melalui akun X resminya, Kamis (4/12/2025).
Cilli menguraikan bahwa kombinasi usia produktif dan prospek pengembangan yang cerah menjadi faktor kunci ketertarikan Milan.
Keunggulan terbesar Jay Idzes adalah kemampuannya beradaptasi untuk bermain di semua posisi dalam skema tiga bek.
Tipe pemain serba bisa dalam formasi pertahanan seperti ini merupakan profil yang sangat dicari oleh staf pelatih AC Milan saat ini.
Kehadiran pemain dengan fleksibilitas taktis tinggi dianggap krusial untuk memperkaya variasi strategi tim dalam menghadapi ketatnya jadwal.