Infografis
- Pep Guardiola berharap Timnas Inggris asuhan Thomas Tuchel sukses menjuarai Piala Dunia 2026 mendatang.
- Inggris lolos kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah delapan laga kompetitif tanpa kebobolan.
- Guardiola memiliki kedekatan emosional dengan sepak bola Inggris dan ingin mereka juara dunia.
Suara.com - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyatakan harapannya agar Timnas Inggris mampu mengambil langkah terakhir untuk menjadi juara Piala Dunia 2026.
Inggris, yang kini berada di bawah komando Thomas Tuchel, dianggap memiliki segala modal untuk memutus penantian panjang trofi dunia.
Inggris memastikan tiket ke putaran final Piala Dunia 2026 dengan mulus.
Performa solid di kualifikasi meningkat drastis sejak Tuchel mengambil alih tim pada awal tahun ini.
Delapan laga kompetitif telah dilalui tanpa sekalipun kebobolan, sebuah catatan yang langsung menegaskan Inggris sebagai salah satu kandidat kuat juara.
Guardiola, yang telah menetap di Inggris sejak 2016, mengaku memiliki kedekatan emosional dengan perkembangan sepak bola Negeri Tiga Singa.
![Suara Lantang Pep Guardiola Dukung Palestina, Kritik Dunia yang Dianggap Tutup Mata [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/11/18/63653-pep-guardiola.jpg)
Ia berharap momentum kuat ini bisa membawa Inggris melangkah lebih jauh dibanding dua kegagalan pahit sebelumnya, final Euro 2020 dan final Euro 2024 yang berakhir dengan kekalahan.
“Para favoritnya masih sama. Semua orang tahu siapa empat atau lima kandidat utama,” ujar Guardiola dikutip dari Beinsports.
“Saya ingin Inggris ada di sana. Saya sudah lama tinggal di negara ini dan merasa menjadi bagian dari sepak bola mereka. Saya berharap Thomas (Tuchel) dan tim ini bisa mengambil langkah terakhir.”
Baca Juga: Luis de la Fuente Tegaskan Spanyol Kecanduan Kemenangan, Optimis Raih Piala Dunia 2026
Inggris akan mengetahui lawan-lawan mereka di penyisihan grup pada undian Piala Dunia yang digelar Jumat malam waktu Washington DC.
Antusiasme publik Inggris meningkat pesat, terlebih setelah Opta menempatkan peluang juara mereka di angka 11,8 persen, hanya kalah dari Prancis dan juara Eropa, Spanyol.
Tuchel, yang sebelumnya sukses bersama Chelsea, tampak mampu memaksimalkan potensi generasi emas Inggris.
Lini belakang tampil kokoh, sementara kedalaman skuad memungkinkan variasi permainan yang lebih fleksibel.
Nama Guardiola sempat masuk bursa kandidat pelatih Inggris pada 2024 setelah Gareth Southgate mundur menyusul kekalahan di final Euro kedua secara beruntun.
Namun FA memilih Lee Carsley sebagai pelatih interim sebelum akhirnya memberikan kepercayaan penuh kepada Tuchel.
