- Real Madrid menang 2-0 atas Sevilla, menjaga peluang LaLiga, namun pelatih Xabi Alonso tetap tertekan.
- Alonso dinilai tidak mendapat dukungan penuh dari manajemen dan sebagian pemain internal klub meskipun mendapat dukungan publik.
- Tekanan ini diperparah oleh anggapan bahwa pelatih telah kehilangan kepercayaan dan rasa aman di dalam klub.
“Yang paling menyulitkan adalah ketika Anda merasa tidak didukung oleh pihak atas. Itu yang benar-benar membuat situasi menjadi berat,” kata Kiko Narváez dalam diskusi yang sama.
Menurut Narváez, jika manajemen memang tidak sepenuhnya percaya, maka pesan itu akan sampai ke pelatih, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Dalam kondisi seperti ini, bekerja dengan tenang menjadi hal yang nyaris mustahil.
Kini, Xabi Alonso harus melanjutkan pekerjaannya di tengah tekanan besar, sambil berharap dukungan dari pemain dan manajemen bisa kembali solid.
Kemenangan atas Sevilla mungkin memberi napas sementara, tetapi masa depan sang pelatih di Real Madrid masih jauh dari kata aman.
Kontributor: M.Faqih