
5. Ngamen Bersama Musisi Soundrenaline di Area Festival
Kejutan lain yang sedang dipersiapkan Soundrenaline tidak hanya datang dari kolaborasi antar musisi, namun dari musisi juga akan mengajak para pengunjung untuk bersenang-senang bersama. Beberapa musisi progresif akan secara tiba-tiba muncul dan ‘ngamen’ di area festival dengan instrumen sederhana. Mereka akan berkeliling dan mengejutkan para pengunjung dengan penampilan yang penuh interaksi.
6. Patung Penari Baris Tunggal Karya Agus Mediana dan I Putu Edi Kharisma
Salah satu instalasi seni yang merupakan kolaborasi antara seniman ternama Bali yaitu Agus Mediana dan I Putu Edi Kharisma, akan hadir melengkapi timeless festival experience dari Soundrenaline 2019. Karya keduanya yang bertema “Penjaga Jaman” merupakan patung penari baris tunggal dengan perwujudan dari berbagai simbol seni Bali. Patung berskala besar ini tentu menjadi salah satu karya kolaborasi terbaik yang akan menyita perhatian pengunjung Soundrenaline 2019.
7. Karya Ikonik The Monument Besutan Uji Hahan Dalam Proyek Tapi Jadi Epik
Seniman asal Yogyakarta, Uji “Hahan” kembali berkarya di Soundrenaline dengan menciptakan sebuah monumen setinggi 10,8 meter bertajuk “Tapi Jadi Epik”. Uji menciptakan 10 karakter unik yang diletakkan sebagai ornamen di atas karya “Tapi Jadi Epik” berbentuk monumen. Kolaborasi juga dihasilkan dengan membawa karya-karya lintas bidang yaitu musik, visual art, fotografi/video, dari sembilan finalis kompetisi kreatif Go Ahead Challenge 2019. Pameran kolaborasi dari para finalis Go Ahead Challenge tersebut akan mengisi ruang di level terbawah dari karya “Tapi Jadi Epik”.