Abdul bersama teman-temannya kemudian menggalang dana pendidikan untuk Putra melalui KitaBisa. Dana itu dikelola untuk keberlangsungan hidup Putra dan saudara kandungnya.
Ashanty dan suaminya, Anang Hermansyah, kemudian muncul dan berjanji akan membiayai pendidikan Putra hingga jenjang kuliah.
Lantaran dijanjikan akan dibiayai, Putra yang sebelumnya sekolah di SD di Jurangmangu, Ciputat, Tangerang Selatan dipindahkan ke sebuah pesantren di Bogor, Jawa Barat. Hanya saja, kini pendidikan yang baru ditempuh selama satu semester tiba-tiba diputus secara sepihak.
Sebelumnya, Ashanty memilih tutup mulut soal Muhammad Putra, karena ia khawatir jika sampai berbicara malah Putra yang mendapat hujatan dari masyarakat.
"Kalau sampai saya ceritakan yang sebenarnya terjadi, satu Indonesia akan bully dia," kata Ashanty.
"Kenapa saya nggak pernah share tentang apa yang terjadi dengan saya dan Putra, karena saya terlalu sayang, kasihan sama anak ini," ujar Ashanty menambahkan.