Infografis
Suara.com - Kabar One Piece live action baru-baru ini menghebohkan publik. One Piece adalah salah satu seri manga yang paling terkenal sepanjang masa. Sejak memulai debutnya pada tanggal 22 Juli 1997 dalam edisi Weekly Shonen Jump, sebanyak 1000 bab dari manga telah diterbitkan dan terus bertambah.
Sekarang, tersiar kabar bahwa One Piece live action akan segera tayang di Netflix. Nah, apakah ekspektasi fans manga dan anime One Piece akan terbayar dengan adanya One Piece live action ini?
Sebab, banyak anime maupun manga yang diangkat menjadi film live action justru tidak mendapatkan kesuksesan. Untuk itu berikut kami informasikan, One Piece live action mulai dari spoiler, jadwal tayang, hingga pemeran. Agar kalian lebih penasaran.
One Piece yang akan segera diadaptasi ke dalam live action ini juga diakui sebagai manga terlaris sepanjang masa, mengalahkan manga sebelumnya seperti Dragon Ball, Golgo 13, dan Naruto dengan lebih dari 462 juta kopi terjual. Ini juga menjadikan One Piece salah satu waralaba fiksi terlaris sepanjang masa, menghasilkan lebih dari $ 21 miliar.
Total pendapatan itu diperoleh dari manga, film, video game, dan berbagai barang dagangan lainnya. Mari kita mundur ke Januari 2020 ketika seri live-action pertama kali diumumkan.
Kisah One Piece terjadi di dunia versi alternatif Bumi, dan salah satu yang saat ini berada di tengah-tengah 'Golden Age of Pirates'. Bajak laut cut-throat yang kejam menguasai lautan, dan hanya yang terkuat yang memiliki kesempatan untuk mengklaim harta mitos yang dikenal sebagai 'One Piece' yang ditinggalkan oleh bajak laut terbesar dari mereka semua Gol D. Roger. Bertahun-tahun setelah kematian Gol D. Roger, seorang anak muda bernama Monkey D. Luffy memiliki impian untuk membesarkan krunya sendiri, menemukan One Piece, dan menyatakan dirinya sebagai Raja Bajak Laut.
Setelah makan buah iblis yang memberi Luffy kekuatan untuk membuat tubuhnya seperti karet, itu memberinya kekuatan dan kelincahan yang sangat besar. Ketika Luffy akhirnya mencapai usia yang cukup untuk berlayar, ia berlayar dari Desa Foosha di East Blue dan menetapkan petualangan besarnya untuk menjadi Raja Bajak Laut berikutnya.
Dikutip dari whats-on-netflix.com, perusahaan produksi utama di balik seri ini adalah Tomorrow Studios. Proyek-proyek terkenal mereka antara lain Hanna untuk Prime Video dan Snowpiercer untuk TNT.
Baca Juga: 6 Cara Nonton Anime Sub Indo di Situs Legal Secara Gratis
Dalam One Piece live action ini, Steven Maeda akan menjadi showrunner. Pengalaman karirnya yang panjang telah membuatnya terlibat dengan judul-judul seperti The X Files, Lost, Lie to Me, Helix dan Daybreak.
Jadwal Tayang One Piece Live Action
Padasaat ini, pihak studio produksi, showrunners atau Netflix belum mengungkapkan tanggal rilis yang ditargetkan untuk seri live action One Piece. Namun, produksi telah dimulai, dengan syuting berlangsung di Cape Town, Afrika Selatan.
Mengingat kurangnya informasi tentang pembuatan film dan produksi yang sebenarnya, penggemar harus mempersiapkan diri untuk menunggu lama sebelum seri debut di Netflix. Pada perkiraan awal, seri live action One Piece dapat dirilis pada musim panas 2022, khususnya pada 22 Juli, sesuai dengan ulang tahun ke-25 dari debut manga seri.
Artis Pemeran One Piece Live Action
Pada tanggal 9 November, halaman Twitter resmi untuk seri One Piece live action yang akan datang mengungkapkan anggota pemeran yang akan tampil di One Piece live action season 1 antara lain:
- Monkey D. Luffy akan diperankan oleh Inaki Godoy yang meraih popularitasnya sebagai sebagai Bruno dari Who Killed Sarah.
- Zoro akan diperankan oleh Mackenyu, aktor Jepang-Amerika yang terkenal karena memerankan penjahat Yukishiro Enishi di bagian akhir saga Rurouni Kenshin.
- Nami akan diperankan oleh Emily Rudd, yang tampil dalam film Fear Street kedua sebagai Cindy Berman.
- Usopp akan diperankan oleh Jacob Gibson, dikenal publik sebagai AJ dari Greenleaf
- Sanji akan diperankan oleh Taz Skylar
Demikian itu informasi terbaru tentang One Piece live action mulai dari spoiler, jadwal rilis hingga daftar artis pemerannya.
Kontributor : Mutaya Saroh
