Suara.com - Dua tahun Indonesia diterpa pandemi Covid-19, yang cukup memukul perekonomian bangsa. Namun keadaan tersebut tidak berpengaruh kepada para sejumlah pejabat negara, dimana harta kekayaan mereka justru melejit di tengah ekonomi rakyat yang sulit.
KPK mengungkapkan sebanyak 70,3 persen harta kekayaan pejabat negara naik selama setahun terakhir atau pada masa pandemi covid-19.
Berikut adalah kekayaan pejabat yang melejit setahun terakhir ini menurut LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara):
1. Prabowo Subianto Naik
Harta kekayaan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto meningkat Rp23.382.958.500 selama satu tahun terakhir. Dalam laporan tertanggal 27 Maret 2021, Prabowo tercatat mempunyai harta senilai total Rp 2.029.339.519.335.
Ketika membuat LHKPN, Ia melaporkan 10 bidang tanah dan bangunan yang berada di Jakarta dan Bogor, nilainya ditaksir mencapai Rp275.320.450.000. Prabowo juga memiliki 7 unit mobil dan satu unit motor dengan harga keseluruhan Rp 1.258.500.000.
Tak hanya itu, Prabowo turut melaporkan harta bergerak lainnya senilai Rp 16.359.023.500; surat berharga Rp 1.701.879.000.000; kas dan setara kas Rp2.522.545.835; dan harta lainnya Rp 40.000.000.000.
Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra ini mencantumkan utang senilai Rp 8.000.000.000.
Sementara dalam laporan sebelumnya, tertanggal 23 Januari 2020, Prabowo mempunyai harta kekayaan senilai Rp 2.005.956.560.835. Sepuluh bidang tanah dan bangunan saat itu seharga Rp251.704.288.000.
Sementara 7 unit mobil dan satu unit motor senilai Rp 1.432.500.000; harta bergerak lainnya Rp16.418.227.000; surat berharga Rp 1.701.879.000.000; kas dan setara kas Rp 2.522.545.835; harta lainnya Rp40.000.000.000; dan utang Rp 8.000.000.000.
2. Joko Widodo
Harta kekayaan Presiden Joko Widodo selama satu tahun terakhir meningkat senilai Rp 8.898.734.925. Jokowi terakhir kali melaporkan harta kekayaan ke KPK pada 12 Maret 2021. Total nilai harta kekayaannya sebesar Rp 63.616.935.818.
Secara rinci, Jokowi mempunyai 20 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Sukoharjo, Surakarta, Karanganyar, Sragen, Boyolali, dan Jakarta, dengan estimasi nilai keseluruhan Rp 53.281.696.000. Ia turut melaporkan kepemilikan 7 unit mobil dan satu unit motor seharga Rp 527.500.000. Mantan Wali Kota Solo ini mempunyai harta bergerak lainnya Rp 357.500.000; kas dan setara kas Rp 10.047.790.536; dan utang Rp 597.550.718.
Sementara dalam laporan sebelumnya, tepatnya tanggal 29 Februari 2020, jumlah harta kekayaan Jokowi tercatat sebesar Rp 54.718.200.893. 20 bidang tanah dan bangunan dalam laporan itu senilai Rp 45.643.588.000.
Sedangkan 7 unit mobil dan 1 unit motor tercatat senilai Rp647.500.000; harta bergerak lainnya Rp 360.000.000; kas dan setara kas Rp 8.928.471.262; dan utang Rp 861.358.369.
BERITA TERKAIT
Intip Harta Kekayaan Dirjen Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana Si Mafia Minyak Goreng, Nilainya Fantastis!
19 April 2022 | 21:29 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI