Infografis
Suara.com - Paula Verhoeven kembali menjadi perhatian netizen. Kali ini karena melakukan prank terhadap putranya, Kiano di sebuah mal. Prank kali ini, Paula ingin melihat reaksi putra bungsunya saat ditinggal dengan orang yang tidak dikenalnya.
Tentu saja prank yang dialamatkan pada putra sulungnya, Kiano ini segera menuai beragam reaksi dari warganet.
Banyak yang menghujat tindakan Paula Verhoeven. Tak sedikit pula yang menyebut prank tersebut berbahaya bagi Kiano. Meski Paula sudah menjelaskan alasan prank itu, serta menjamin keamanan Kiano tetap saja banjir hujatan datang padanya.
Apalagi, Kiano yang masih balita itu sampai keluar dari area playground sendiri dan teriak-teriak mencari sang mama.
Nah penasaran seperti apa saat Kiano di prank Paula? Berikut rangkumannya.
1. Ajak Kiano ke Mal
Paula Verhoeven awalnya mengajak Kiano ke salah satu pusat perbelanjaan. Paula yang datang bersama tim kanal YouTube Baim Paula itu ternyata sudah merencanakan sebuah prank untuk sang putra, Kiano.
2. Menemani Kiano Bermain
Sebelum melancarkan aksi prank untuk anak kandungnya sendiri, Paula Verhoeven sempat mengajak Kiano main berdua. Paula dan Kiano tampak menaiki robot berbentuk hewan yang bisa berjalan dan dinaiki keliling mall. Kiano yang tak tahu apa rencana ibunya tampak bahagia bisa bermain bersama.
Baca Juga: Bikin Prank Tinggalkan Anak di Mal Sendirian, Paula Verhoeven Panen Kritikan: Bahaya Banget!
3. Main di Playground
Selanjutnya, Paula mengajak Kiano untuk bermain di playground. Tak sendirian, Kiano ditemani oleh Paula dan salah seorang kru yang sudah dikenalnya. Kiano menikmati bermain di playground sampai akhirnya Paula pamit pergi ke toilet.
4. Prank Dimulai
Prank yang ditujukan untuk Kiano dimulai setelah Paula meninggalkannya di playground dengan alasan ke toilet. Kru YouTube Paula yang biasa dipanggil Om oleh Kiano juga bersembunyi tanpa sepengetahuan Kiano. Posisi kru yang awalnya menemani Kiano digantikan oleh kru baru yang belum dikenal olehnya.
5. Saat Kiano Sadar Ditinggal Sendiri
Perlahan Kiano akhirnya menyadari jika kru yang sebelumnya menemaninya bermain tak ada. Terlebih sang ibu pun tak kunjung kembali setelah pamitan untuk ke toilet. Kiano tampak mulai bingung dengan situasinya.
