Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan konser BMTH Jakarta yang dihentikan hingga ricuh. Sebelumnya band Bring Me The Horizon atau BMTH dijadwalkan manggung di Jakarta dalam dua hari yakni tanggal 10 hingga 11 November.
Di hari pertama, konser Bring Me The Horizon (BMTH) di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta Utara berlangsung ricuh.
Masih belum diketahui bagaimana konser BMTH di Jakarta pada hari kedua. Pihak promotor Ravel Entertainment juga sempat memberikan klarifikasi di atas panggung, menegaskan bahwa konser itu harus berhenti.
Akibatnya, fans beda beraliran metalcore emosi dan membuat keributan sampai melakukan perusakan.
Lantas, apa alasan konser BMTH dihentikan dan bagaimana nasib konser hari kedua? Simak informasi lengkapnya yang telah dirangkum Suara.com berikut ini
Kronologi
Mulanya, konser BMTH diawali oleh penampilan band pembuka asal AS I Prevail pada pukul 19.40 EIB.
BMTH yang beranggotakan vokalis Oliver Sykes, gitaris Lee Malia, bassis Matt Kean, drummer Matt Nicholls, dan kibordis Jordan Fish tersebut kemudian naik panggung pada pukul 21.15 WIB.
Kemudian BMTH menyanyikan lagu pertamanya yaitu Can You Feel My Heart. Gemuruh para penonton pun terdengar, mereka ikut bernyanyi dan melompat-lompat menikmati penampilan BMTH.
Baca Juga: Penonton Mengamuk Konser BMTH di Jakarta Disetop, Tong Sampah Melayang
BMTH pun kemudian membawakan lagu AMEN, Teardrops, Mantra, dan The House of Wolves.
Di pertengahan lagu, Oliver berkali-kali menyapa penonton. Namun tiba-tiba personel BMTH satu persatu kembali ke belakang panggung setelah membawakan lagu Darkside.
Konser pun sempat dihentikan, para penonton sempat menunggu setengah jam di dalam area konser.
Kemal Pahlevi Buka Suara
Komika sampai dengan YouTuber Kemal Palevi ikut serta menjadi penonton BMTH. Ia memberikan kesaksian melalui akun Instagramnya, @kemalpalevi, menjelaskan bahwa memang kondisi stage di venue goyang.
Dalam unggahannya, Kemal juga menyebut tak sedikit penonton pingsan karena venue panas dan padat.