Suara.com - Tamara Tyasmara tengah dilanda pilu mendalam usai mengetahui anak sematawayangnya, Dante ternyata meninggal di tangan kekasihnya sendiri, Yudha Arfandi.
Sebelum sang putra meninggal dunia, Tamara Tyasmara sangat mempercayai Arfandi. Bahkan dia lebih percaya sang kekasih daripada pengasuh Dante.
Namun nahasnya, kepercayaan itu berubah jadi malapetaka. Tamara Tyasmara kehilangan anak satu-satunya akibat perbuatan Arfandi.
![YA, kekasih Tamara Tyasmara saat ditangkap di rumahnya di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (9/2/2024). [Suara.com/Tiara Rosana]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/02/09/23368-ya-kekasih-tamara-tyasmara-saat-ditangkap-di-rumahnya-di-kawasan-pondok-kelapa-duren-sawit.jpg)
Sejak Dante meninggal dunia hingga saat ini Tamara Tyasmara sudah putus kontak dengan Arfandi. Ibu satu anak itu bilang, dia jadi teringat Dante saat melihat pacarnya.
"Sudah tidak kontakan, sejak kejadian ini sudah tidak kontakan sama dia," ujar Tamara Tyasmara saat ditemui di Polda Metro Jaya belum lama ini.
"Sudah gimana sih, aku lihat dia kayak liat anak aku lah jadinya," katanya menyambung.
Di sisi lain perempuan 35 tahun itu tak pernah menyangka lelaki yang sudah dipacarinya selama 2,5 tahun itu tega menghabisi putranya.
Pasalnya selama ini Tamara Tyasmara tak melihat gerak-gerik aneh dari Arfandi. Malah menurutnya Dante dan sang kekasih sangat dekat.
"Kenal 2,5 tahun. Nggak ada yang menyangka, nggak ada (gerak-gerik) sama sekali. Makanya sekarang kita ingin mengetahui," imbuhnya.
Di sisi lain Yudha Arfandi kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan resmi ditahan di Polda Metro Jaya sejak Sabtu (10/2/2024).