Sidik Eduard mengakui, kondisi yang dialaminya saat ini karena kebodohannya. Saat masih berjaya dan banyak tawaran sinetron, Sidik kerap menghabiskan duitnya buat foya-foya. Dugem dan hobi motor menjadi biang keladi duit Sidik habis dengan cepat.
"Gue ngakuin dulu, hobi gue di motor, dalam artian sampai ikut race, tapi penghasilan kurang. Yang lebih parah pergaulan entertainment, dunia malam, party, nah mungkin lingkungan Sidik yang maaf-maaf seperti itu. Ketika jalannya rusak, rusak terus, jadi enggak bisa manintaince. Dulu juga belum punya keluarga, mikirnya sendiri," imbuh Sidik Eduard.
![Sidik Eduard bersama istri dan anaknya. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/11/23/82781-sidik-eduard.jpg)
Padahal dari dunia entertainment, Sidik Eduard sempat membeli motor, mobil, bahkan hingga rumah. Namun semua terjual karena kondisi keuangan yang makin sulit, akibat jarangnya tawaran sinetron.
Beruntung Sidik Eduard memiliki istri yang cuma mau menemani di kalah senang. Di saat Sidik harus bekerja apa, justru Dea Salsabilla yang mendorong sang suami untuk bekerja dan mencari duit dengan cara apa saja, termasuk dagang cilok.
"Kalau istri marah iya, apalagi suami nganggur, istri kan pikirin anak. Tapi di situ sidik berpikir, sudah bener dia marah. Sidik ambil hikmahnya, marahnya dia pecutan, supaya Sidik lebih, 'ayo lu ngapain'. Jangan cuma bangun tidur, masa depan gue gimana ya," ucap Sidik Eduard.
BACA JUGA: Sambil Nangis, Sidik Eduard Ingat Masa Sulit Makan Pakai Lauk Basreng Karena Dagangan Tak Laku
Sidik juga mengaku pernah meremehkan saran istri untuk berdagang makanan kecil. Saat itu sidik melihat hasil dari dagang makanan tak seberapa.
"Sebelum bakso, jualan keripik, tapi Sidik ngeremhin, kan untungnya seribu dua ribu. Sidik akhirnya sadar kurang namanya bersyukur. Ketika Rp30 ribu bisa makan sekeluarga di rumah, lu bisa nyebutin alhamdulillah ketika pulang dari tempat jualan, itu suatu hal, ini ternyata jauh nikmat makan di restoran yang nilainya jutaan," kata Sidik.
Sidik Eduard saat ini masih berjuang untuk mengembalikan kehidupannya lebih baik. Selain dagang makanan, Sidik juga tengah gencar memperbaiki sosmednya, agar ia lebih mudah memasarkan makanannya ke pembeli.
"Sekarang di sosmed, kayak TikTok di-up, IG di-up, karena sekarang semua kiblatnya sosmed. Jadi gue pikir ayoklah kita up. Mungkin enggak laku lagi di tv, mau enggak mau gue harus begini sekarang," tutur Sidik Eduard.