Mulanya, Vino ingin mengambil pendidikan di Institut Kesenian Jakarta untuk jurusan desain. Namun keinginannya tersebut bertabrakan dengan restu dari kedua orang tuanya.
Alhasil, Vino mengambil keputusan untuk berkuliah di tempat yang lain, yaitu Institut Teknologi Indonesia. Tak tanggung-tanggung, Vino mengambil jurusan Teknik Kimia dan berhasil menyelesaikan perkuliahannya tersebut.
Seperti sebagian besar jurusan teknik, Teknik Kimia juga memerlukan kemampuan matematika dari para mahasiswa yang menempuhnya. Biasanya mahasiwa akan mendapatkan materi matematika yang dasar pada semester awal.
Setelah itu, ada materi lainnya yang biasanya dikenal dengan nama Matematika Teknik Kimia. Pentingnya matematika ini berkaitan dengan beberapa praktikum yang melibatkan perhitungan yang dasar maupun mendalam.