"Dan jika kesedihanku sebagai seorang ibu yang berat melepas anaknya keluar rumah itu nggak ada artinya buat kamu, it's okay," tambahnya.
"Aku tidak butuh persetujuan orang atas emosiku. Aku tidak membutuhkan orang lain untuk memahami apa yang benar-benar penting bagiku. Kita semua punya jalan masing-masing," tutup Nana Mirdad dengan bijak.