Saat masih kuliah di Indonesia, Soemantri adalah Ajudan Kolonel A.H. Nasution. Kemudian selepas lulus dari universitas di Belanda, Soemantri bekerja sebagai dosen Departemen Kimia dan Departemen Teknik Kimia.
Perannya dalam mendirikan 'Institus Teknologi Bandung' membuatnya memperoleh posisi sebagai Presidium ITB. ITB sendiri resmi didirikan pada tahun 1959.
Pada tahun 1958, Soemantri menempati posisi sebagai Pembantu Rektor di ITB. Hingga pada tahun 1964, ayah Menteri Satryo ini adalah rektor termuda Universitas Indonesia.
Pengabdiannya pada Tanah Air ditorehkan dengan beberapa posisi. Sebut saja, Menteri Pertambangan (1967), Menteri Pertambangan (1967-1973), dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (1973).