Salah satu yang paling diingat adalah perannya dalam film drama komedi romantis Kejarlah Daku... Kau Kutangkap (1986), serta film drama keluarga Boneka dari Indiana (1990) dan drama komedi Ramadhan dan Ramona (1992).
Sebagai seorang artis senior yang sudah puluhan tahun berkarier, Lydia tentu memiliki rahasia agar tetap eksis di dunia film meskipun usianya sudah tidak lagi muda.
Dalam podcast tersebut, ia membagikan beberapa tips yang membuatnya tetap bisa berkarier hingga kini.
"Disiplin. Kita harus komit bertanggung jawab dengan apa yang sudah kita tanda tangan. Itu saja sih sebetulnya. Sama kita beramah tamah," katanya dengan tegas.
Sepanjang kariernya, Lydia dikenal sebagai seorang aktris dengan kemampuan akting yang alami dan memikat. Ia dianggap sebagai salah satu pemeran perempuan terbaik di generasinya.
Selain itu, Lydia Kandou juga mendapat berbagai penghargaan atas kontribusinya di dunia perfilman. Selama empat dekade berkarier, dia telah dinominasikan enam kali untuk Piala Citra Festival Film Indonesia, dengan lima di antaranya sebagai Aktris Terbaik.
Lydia Kandou berhasil meraih Piala Citra dua kali berturut-turut, pada tahun 1991 dan 1992, untuk perannya dalam Boneka dari Indiana dan Ramadhan dan Ramona.

Keberhasilannya ini menjadikannya sebagai pemeran perempuan pertama dalam sejarah perfilman Indonesia yang memenangkan penghargaan bergengsi tersebut dua tahun berturut-turut.
Dengan segala pencapaian dan pengakuan atas aktingnya, Lydia Kandou tetap menjadi sosok yang dihormati di industri hiburan Indonesia. Meskipun kini sudah berusia 62 tahun, karier Lydia tak menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.
Baca Juga: Ditemani Gisella Anastasia, Naysilla Mirdad Wujudkan Salah Satu Keinginan Paling Besar
Hingga saat ini Ia masih tetap aktif dan terus menginspirasi banyak orang, khususnya para generasi muda yang ingin terjun ke dunia hiburan.