Suara.com - Abidzar Al Ghifar resmi melayangkan somasi terbuka kepada dua akun yang menghina ibunya, Umi Pipik.
Putra Ustaz Jefri Al Buchori itu tidak terima lantaran sang ibu dihina dengan kata-kata yang kasar.
Didampingi kuasa hukumnya, Abidzar mengatakan bahwa akan memberi waktu dua hari untuk netizen tersebut untuk muncul dan minta maaf.
Sementara itu, Umi Pipik turut memberikan pernyataan usai sang anak melayangkan somasi kepada dua netizen yang menghinanya.
Melalui unggahan di Instagram Story-nya, Umi Pipik mengatakan bahwa selama ini ia selalu mengajarkan kepada anak-anaknya untuk diam ketika dihina.

“Saya selalu mengajarkan anak-anak saya untuk diam saja ketika dihina, karena kita tidak akan dihisab dengan apa yang mereka ucapkan, tetapi kita akan dihisab dengan apa yang kita ucapkan sendiri,” kata Umi Pipik dikutip pada Selasa (15/4/2025).
“Alhamdulillah, anak-anak saya bahkan saya sendiri pun ketika dihina tidak pernah membalas,” lanjutnya.
Meskipun ia sudah mengajarkan anak-anaknya untuk diam ketika dihina, namun Umi Pipik tidak bisa mencegah ketika sang anak memilih caranya sendiri untuk memberi pelajaran ke orang-orang yang menghina keluarganya.
Umi Pipik menyebut bahwa tindakan sang anak yang ingin memberi pelajaran ke haters adalah bentuk baktinya kepada orang tua.
Baca Juga: Emosi Umi Pipik Dihina-hina, Abidzar Al Ghifari Berniat Lapor Polisi
“Tetapi anak saya menunjukkan baktinya kepada orang tuanya dengan membela seorang ibu yang dihina,” tutur Umi Pipik.
Sosok pendakwah itu mengatakan bahwa seorang anak tidak akan terima ketika ibu yang melahirkannya dihina.
Meski hatinya sempat terluka akibat hinaan yang dilontarkan kepadanya, namun Umi Pipik sudah memaafkan netizen yang menghinanya tersebut.
“Jadi saya sudah memaafkan siapapun yang menghina saya dan keluarga saya,” ujarnya.
Kendati demikian, Umi Pipik memastikan bahwa proses hukum tetap berjalan.

Langkah tersebut menurutnya diambil untuk memberikan pelajaran kepada siapapun agar lebih bijak bermain media sosial.
Umi Pipik mengaku miris setelah mengetahui bahwa konten di Instagram netizen tersebut pernah membahas soal himbauan untuk tidak melakukan tindakan bullying.
“Maaf saya tahu akun IG yang menghina, tetapi saya tidak akan tag IG-nya. Miris ketika melihat akun IG-nya ternyata ada konten anaknya yang membahas tentang stop bullying,” kata pemilik nama Pipik Dian Irawati itu.
“Tetapi bapak sendiri malah sekarang membully orang. Bahkan akun yang dilaporkan ini menghina baginda Nabi Muhammad, dan ini sudah keterlaluan menghina agama,” lanjutnya.
Awal Mula Kasus
Awal mula Umi Pipik dihina adalah saat salah satu netizen dengan akun X bernama Yogi Natakusuma mengomentari salah satu unggahan soal Abidzar yang tidak lulus SMA.
Saat itu akun tersebut menyebut bahwa Umi Pipik adalah ibu yang g*bl*k. Di unggahan lainnya, akun tersebut juga menuliskan kata-kata kasar yang juga ditujukan untuk Umi Pipik.
Sementara akun lainnya dengan nama Francois Sigit juga melontarkan kata-kata kotor kepada ibu empat anak itu.
Abidzar Ambil Langkah Hukum
Menanggapi kasus penghinaan terhadap ibunya tersebut, Abidzar didampingi kuasa hukumnya melakukan konferensi pers pada Senin (14/4/2025).
![Abidzar Al Ghifari saat menggelar konferensi pers di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Minggu (13/4/2025). [Suara.com/Tiara Rosana]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/14/58660-abidzar-al-ghifari.jpg)
Dalam kesempatan itu, pemain film A Business Proposal itu mengatakan bahwa ia bersama tim kuasa hukumnya telah mempertimbangkan untuk membawa kasus penghinaan tersebut ke arah serius.
Abidzar ingin menunjukkan rasa bakti kepada ibunya dengan menindak tegas orang-orang yang berani menghina sosok yang melahirkannya itu.
“Ini adalah sebuah bakti saya pribadi kepada ibu saya di hari ulang tahun saya hari ini, saya menghadiahi sebuah bakti saya sendiri kepada Ummi," kata Abidzar dalam konferensi pers dikutip pada Selasa (15/4/2025).
Adik dari Adiba Khanza itu merasa bahwa penghinaan terhadap ibunya tersebut sudah keterlaluan hingga ia akan memberi pelajaran kepada netizen tersebut.
“Dikarenakan hal yg sedang kita tanggapi ini menurut saya ini sudah berlebihan, sudah melewati batas. Dan saya akan membawa ke jalur hukum,” ujarnya.
Abidzar memberikan waktu 2x24 jam untuk kedua akun tersebut untuk menunjukkan itikad baiknya agar segera menghubunginya.
Kontributor : Rizka Utami