Suara.com - Pengacara Hotman Paris memenuhi janjinya untuk membantu model Paula Verhoeven dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik oleh majelis hakim Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan.
Dugaan pelanggaran tersebut berupa pembacaan hasil putusan sidang cerai Paula Verhoeven dengan Baim Wong ke publik saat konferensi pers pada Rabu (16/4/2025).
Saat itu, majelis hakim melalui Humas PA Jakarta Selatan mengungkap bahwa tuduhan adanya orang ketiga dalam rumah tangga Paula Verhoeven dan Baim Wong terbukti benar.
"Berkaitan dengan tentang adanya pihak ketiga di dalam persidangan, majelis hakim menyatakan itu terbukti," kata Suryana ditemui dikantornya, Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (16/4/2025).
Majelis hakim pun menyatakan bahwa Paula Verhoeven sebagai istri durhaka karena dianggap tidak menjaga kehormatan sebagai seorang istri.
![Hotman Paris Hutapea menghadiri sidang lanjutan melawan Razman Arif Nasution di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (6/3/2025). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/06/62115-hotman-paris-hutapea.jpg)
"Pihak termohon dinyatakan sebagai istri yang durhaka kepada suami. Melalaikan kewajiban, akhirnya tidak menjaga kehormatan sebagai istri," kata Suryana.
Berkaitan dengan pembacaan putusan itu, Paula Verhoeven melaporkan majelis hakim kepada Komisi Yudisial atas dugaan pelanggaran kode etik. Sebab, seharusnya isi sidang cerai tidak boleh dibeberkan ke publik oleh hakim.
Terkait dengan laporannya itu, Paula Verhoeven juga meminta bantuan Hotman Paris untuk mendiskusikan langkah hukum selanjutnya.
Mulanya, Paula Verhoeven berterima kasih kepada Hotman Paris yang sudah ikut membelanya di media sosial. Ia pun mengirim pesan singkat melalui Instagram kepada sang pengacara.
Baca Juga: Paula Verhoeven Divonis Terbukti Selingkuh, Hotman Paris Beri Reaksi Tak Terduga
"Siang Bang Hotman, semoga sehat selalu, salam kenal. Terima kasih responsnya untuk membela saya. Saya terharu sekali. Jujur saya memang terpukul sekali disudutkan seperti ini dan dipermalukan 1 Indonesia," tutur model berdarah Belanda-Tionghoa itu.
Paula Verhoeven menambahkan, "Kalau memungkinkan, saya ingin berdiskusi juga Bang Hotman dan juga kuasa hukum saya. Karena saya pengin sekali dibantuin sama Bang Hotman juga."
Ibu dari dua anak itu pun meminta diarahkan dalam mengambil langkah hukum kepada Hotman Paris.
"Mohon bantuan dan arahannya, baiknya langkahnya seperti apa. Saya sangat awam di hukum, sekali lagi terima kasih ya bang, semoga Bang Hotman dilancarkan dan sehat selalu," pungkas Paula dalam pesannya yang dikirim Jumat (18/4/2025).
Rupanya, pesan tersebut berlanjut ke aplikasi pesan WhatsApp. Mereka saling berinteraksi untuk membahas hasil putusan cerai.
Advokat keturunan Batak itu pun membagikan sedikit sejauh apa interaksinya dengan Paula Verhoeven melalui postingan Instagram pada Minggu (20/4/2025).
Hal pertama yang ditanyakan oleh Hotman Paris kepada Paula Verhoeven adalah bukti perselingkuhan.
"Pesan pengacaramu, aku hanya di belakang layar! Hotman selalu viral. Apa bukti selingkuh. Bukti apa suami bawa ke pengadilan! Apa bukti selingkuh," bunyi pesan awal Hotman Paris kepada Paula Verhoeven.
Satu jam kemudian, Paula Verhoeven membalas bahwa tidak ada bukti yang benar-benar menunjukkan perselingkuhan selama sidang cerai.
Saat sidang cerai, Baim Wong hanya memperlihatkan rekaman CCTV yang menujukkan Paula Verhoeven sedang mengobrol dengan pria yang diduga selingkuhannya.
"Pagi Bang Hotman. bukti selingkuh tidak ada bang. Bukti CCTV di rumah sedang ngobrol. Ada ngobrol di meja makan, di kamar tamu (seberang kamar utama) tapi posisi duduk berjauhan dan pintu tidak terkunci," balas perempuan 37 tahun itu.
Paula Verhoeven juga mengatakan hal lainnya, tetapi tidak diperlihatkan oleh Hotman Paris. Ia juga tidak membagikan balasannya kepada mantan istri Baim Wong itu.
Namun, jawaban Paula Verhoeven justru menimbulkan pertanyaan di benak warganet. Di kolom komentar, banyak yang penasaran alasan model asal Semarang, Jawa Tengah, itu mengobrol di kamar tamu.
"Di kamar tamu. Kenapa harus di kamar tamu?" tanya seorang warganet.
"Ajak tamu ngobrol di kamar tamu saat suami tidak ada, helow," sindir warganet lainnya.
"Suami tidak ada dirumah, tidak ada alasan terima tamu pria, tanpa sepengetahuan suami. No debat," ujar warganet lainnya.