Profil Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Meninggal di Usia 88 Tahun

Yohanes Endra Suara.Com
Senin, 21 April 2025 | 18:14 WIB
Profil Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Meninggal di Usia 88 Tahun
Pemimpin Gereja Katolik, Paus Fransiskus (Instagram/franciscus)

Suara.com - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik dunia pertama, Paus Fransiskus, meninggal dunia di usia 88 tahun pada Senin (21/4/2025)

Kabar meninggalnya Paus dikonfirmasi oleh akun X Vatican News.

"Paus Fransiskus wafat pada Senin Paskah, 21 April 2025, pada usia 88 tahun di kediamannya di Casa Santa Marta, Vatikan,” demikian bunyi pengumuman tersebut dikutip pada Senin (21/4/2025)

Kabar Paus Fransiskus meninggal dunia itu langsung menjadi sorotan di media sosial.

Untuk mengetahui lebih jauh soal Pemimpin Gereja Katolik Dunia itu berikut adalah profil Paus Fransiskus.

Paus Fransiskus (Instagram/@franciscus)
Paus Fransiskus (Instagram/@franciscus)

Profil Paus Fransiskus

Dilansir dari situs resmi Vatikan, Jorge Mario Bergoglio atau lebih dikenal dengan sebutan Paus Fransiskus lahir di Buenos Aires pada 17 Desember 1936. Ia merupakan putra dari imigran Italia.

Ayah Paus, Mario (1908-1959) merupakan seorang akuntan yang bekerja di perusahaan kereta api.

Sementara ibunya, Regina Sivori (1911-1981) merupakan sosok yang mendedikasikan hidupnya untuk membesarkan kelima anaknya.

Baca Juga: Dari Tabu Menjadi Terbuka: Vatikan Kini Transparan soal Kesehatan Paus Fransiskus

Latar Belakang Pendidikan Paus Fransiskus

Paus Fransiskus adalah lulusan teknisi kimia. Namun kemudian ia memilih jalur kependetaan dengan memasuki Seminari Keuskupan Villa Devoto.

Ia memasuki novisiat Serikat Yesus pada 11 Maret 1958. Ia lalu menyelesaikan studinya tentang humaniora di Chili lalu memutuskan kembali ke Argentina pada tahun 1963 dengan gelar filsafat dari Colegio de San José di San Miguel.

Pada 1964 - 1965, Paus mengajar sastra dan psikologi di Immaculate Conception College di Santa Fé.

Pada 1966, Paus mengajar mata kuliah yang sama di Colegio del Salvatore di Buenos Aires,

Kemudian pada 1967-1970, ia belajar ilmu teologi kemudian memperoleh gelar dari Colegio San José.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI