Sentilan Keras Rayen Pono Buat Ahmad Dhani Buntut Ujaran Porno

Rabu, 23 April 2025 | 20:34 WIB
Sentilan Keras Rayen Pono Buat Ahmad Dhani Buntut Ujaran Porno
Rayen Pono Laporkan Ahmad Dhani atas Dugaan Penghinaan Marga (Instagram/@rayenpono)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rayen Pono memberikan sentilan keras buat Ahmad Dhani buntut aksinya mengubah marga Pono jadi Porno.

Mewakili keluarga, Rayen Pono menyebut tindakan Ahmad Dhani sebagai pelecehan terhadap marga Poni dan harus diproses hukum.

"Buat kami keluarga besar Pono, bukan cuma Rayen, semua keluarga saya di kampung bahkan seluruh dunia yang memiliki marga, semua mengerti bahwa marwah dan martabat kehormatan sebuah marga itu di mana," terang Rayen Pono usai melaporkan Ahmad Dhani ke Bareskrim Mabes Polri, Rabu (23/4/2025).

Sebagai sesama lelaki, Rayen Pono berpesan agar Ahmad Dhani tidak berlindung di balik hak imunitasnya sebagai anggota DPR RI.

"Apa yang ingin kami sampaikan adalah, Mas Dhani juga harus berjiwa besar menerima ini," ujar Rayen Pono.

Rayen Pono. [Instagram/rayenpono]
Rayen Pono. [Instagram/rayenpono]

Ahmad Dhani juga diminta tahu diri oleh Rayen Pono, karena tindakannya kali ini tidak mencerminkan seorang pejabat negara yang baik.

"Semakin jabatan orang tinggi, justru perilaku mereka semakin terbatas dalam tanda kutip. Mereka harusnya semakin mengontrol diri, menjaga lisan, harga diri, dan marwah dari institusi masing-masing," keluh Rayen Pono.

Kalau memang masih ingin menjabat sebagai anggota DPR RI, Ahmad Dhani diminta Rayen Pono untuk lebih menjaga sikap di kemudian hari.

"Jangan lagi, dengan penuh kerendahan hati, punya arogansi untuk meremehkan orang lain. Kita semua sama di mata hukum," tegas Rayen Pono.

Baca Juga: Rayen Pono Mau Laporkan Ahmad Dhani Perkara Pelesetkan Nama Jadi Porno

Andai tetap sulit mengontrol etika dalam bersikap dan berbicara, Rayen Pono bahkan menyarankan Ahmad Dhani untuk meninggalkan kursinya di parlemen.

"Sebenarnya, ini menyedihkan. Lebih baik mas Dhani memutuskan, mau jadi anggota dewan atau musisi. Kalau beliau tidak mampu menjalankan kedua entitas ini secara bersamaan dan ada etika yang harus dijunjung, lebih baik memilih," cibir Rayen Pono.

Laporan Rayen Pono terhadap Ahmad Dhani sendiri sudah diterima penyidik Bareskrim Mabes Polri, dan memuat dugaan pelangaraan ketentuan tentang diskriminasi ke suku tertentu.

Ahmad Dhani dikenakan Pasal 156 KUHP dan atau Pasal 315 KUHP dan atau Pasal 310 KUHP dan atau Pasal 16 Juncto Pasal 4 huruf B, UU RI No. 40 Tahun tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.

Masalah Rayen Pono dengan Ahmad Dhani bermula lewat tulisan nama Rayen Porno di undangan diskusi resmi dari AKSI belum lama ini.

"Valid. Beredar undangan debat terbuka dari Ahmad Dhani dan AKSI, dan saya yakin dengan sengaja Ahmad Dhani menghina dengan nulis nama saya Rayen Porno," kata Rayen Pono, dalam unggahan akun Instagram-nya.

Rayen Pono saat mendatangi Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Rabu (23/4/2025). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Rayen Pono saat mendatangi Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Rabu (23/4/2025). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]

Rayen Pono sangat tersinggung dengan tindakan Ahmad Dhani. Tidak semestinya marga seseorang diparodikan dengan kata-kata yang berkonotasi negatif.

"Itu menyinggung keras saya. Pono itu adalah marga, yang menyangkut kehormatan keluarga!," tutur Rayen Pono.

Sebenarnya, Ahmad Dhani sempat meminta maaf atas aksi memparodikan marga Pono dengan tulisan Porno.

Rayen Pono pun sudah menerima permintaan maaf Ahmad Dhani dan menyatakan kesediaan hadir di salah satu kegiatan diskusi AKSI untuk membahas masalah performing rights.

"Karena ada permintaan maaf dari beliau, maka penghinaan itu saya anggap selesai," jelas Rayen Pono.

Namun dari pernyataan terbaru Rayen Pono beberapa hari lalu, ia menyebut Ahmad Dhani mengulang kesalahan yang sama.

"Dhani mengulang lagi pada saat didebatkan. Dia mengulang lagi kata-kata Rayen Porno," terang Rayen Pono saat dikonfirmasi.

Di luar perseteruan yang ada saat ini, Rayen Pono dan Ahmad Dhani memang sudah berseberangan dalam menyikapi polemik performing rights untuk pencipta lagu.

Ahmad Dhani adalah salah satu pencetus Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) yang menggaungkan sistem direct license atau pembayaran langsung untuk hak performing rights pencipta lagu.

Sementara Rayen Pono berdiri di sisi Vibrasi Suara Indonesia (VISI) bersama penyanyi-penyanyi yang keberatan dengan penerapan sistem direct license untuk pemenuhan hak performing rights bagi pencipta lagu.

Selain laporan ke Bareskrim Mabes Polri, Rayen Pono juga berencana mengadukan Ahmad Dhani ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) esok hari.

"Rencananya, besok jam 10 kami merapat ke Senayan. Kami mau membuat surat pengaduan juga ke MKD, agar saudara Dhani diproses sesuai jabatan dia," beber Rayen Pono.

Tak hanya menempuh jalur hukum secara formal, Rayen Pono turut mengharap atensi Presiden Prabowo Subianto yang juga pimpinan Partai Gerindra, untuk ikut mengawal proses hukum ke salah satu kadernya itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI