Manajer Ikut Klarifikasi, Dewi Perssik Ngamuk Dibilang Nyanyi Salah Lirik karena Mabuk

Yazir F Suara.Com
Jum'at, 02 Mei 2025 | 19:11 WIB
Manajer Ikut Klarifikasi, Dewi Perssik Ngamuk Dibilang Nyanyi Salah Lirik karena Mabuk
Dewi Perssik (Instagram/@dewiperssik9)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dewi Perssik masih dihantui kritik dari publik terkait penampilannya menyanyikan lagu "Pica Pica" yang salah lirik.

Netizen khususnya yang mengaku warga Timur pun tidak terima karena lagu "Pica Pica" disambungkan dengan lagu "Stecu".

Dewi Perssik sebenarnya telah meminta maaf dan mengakui apabila dirinya tidak hapal lirik.

Karena kendala teknis, prompter yang disiapkan penyelenggara acara mati sehingga Dewi Perssik kebingungan menyanyikan lagu "Pica Pica".

Ari Wibowo selaku manajer sekaligus sosok pria yang muncul dalam video viral Dewi Perssik menyanyikan lagu "Pica Pica" lantas ikut angkat bicara.

Ari Wibowo memberikan penjelasan sekaligus meminta maaf kepada Dewi Perssik atas kendala yang dialami sehingga sang artis jadi menuai hujatan.

"Di sini saya ingin mewakili dari tim EO yang bertugas mengucapkan minta maaf sebesar-besarnya kepada Dewi Perssik," ujar Ari Wibowo melalui video yang dibagikan melalui akun Instagram @iam_ariwibowo pada Jumat, 2 Mei 2025.

"Karena banyak banget kendala-kendala yang di luar kendali kita, teknis yang kurang kontrol dari tim yang bertugas," terangnya.

Baca Juga: Beda Prinsip dengan Michelle Halim, Dewi Perssik Hormati Suami Tanpa Pandang Status Sosial

Kendala yang dimaksud adalah wifi mati sehingga mikrofon dan earphone Dewi Perssik pun ikutan tak berfungsi.

Yang paling krusial adalah matinya prompter sehingga Dewi Perssik tidak bisa membaca lirik lagu "Pica Pica".

"Bagian lirik yang sudah dihapalkan Dewi Perssik di awal tidak sama dengan bagian lirik yang ada di prompter atau di Ipad," jelas Ari Wibowo.

Dewi Perssik. [Instagram]
Dewi Perssik. [Instagram]

Oleh sebab itu, melalui video tersebut, Ari Wibowo berharap Dewi Perssik yang kena hujat netizen bisa memaafkan kesalahan penyelenggara acara.

"Semoga juga Aunty Dewi tetap mau terima job dari EO yang udah bertugas. Kita sekali lagi minta maaf kepada Dewi Perssik dan juga tentunya untuk warga Timur atas kejadian ini," tutup Ari Wibowo.

Menanggapi video penjelasan dan permintaan maaf dari Ari Wibowo, Dewi Perssik mengaku santai.

"Nggak papa sayang.. santai aja.. bismillah ke depannya lebih perfect lagi, dijadikan pembelajaran buat kita semua… semangat ya tenang aja.. aku gak papa ya. Jaya terus buat kita amin," tulis Dewi Perssik di kolom komentar.

Sayangnya masih banyak netizen yang julid terhadap Dewi Perssik, bahkan menudingnya mabuk saat membawakan lagu "Pica Pica".

"@dewiperssik9 lu kalo lagi mabuk mending nggak usah nyanyi lagu orang dah," sahut akun @alex_sandr***.

Kendati bereaksi santai terhadap sang manajer, Dewi Perssik tak terima dengan anggapan dirinya sedang mabuk saat menyanyi di acara TikTok Live tersebut.

"Yang mabuk itu lu, masa nggak bisa paham bahasa manusia uda dijelaskan juga blok," timpal Dewi Perssik.

Di sisi lain, netizen yang lain menilai Dewi Perssik dan tim belum memahami inti dari protes mereka.

Bukan perkara menggabungkan lagu yang membuat netizen khusunya warga Timur marah, melainkan Dewi Perssik tidak hapal lalu ngasal menyanyikan lirik lagu "Pica Pica"

"Bukan perkara stecu digabung ke pica pica. Cuma lirik yang dibawain itu ngasal, kalo gak hapal mending jangan ngerusak lagu," sindir akun @tikus_d***.

"Musik nyala kalo gak ada liriknya bisa bilang stop-stop maaf ya temen-temen lagu ini saya suka tapi saya gak hapal, ini lirik di prompter mati, bisa kita ganti aja ya, karena saya tidak ingin merusak karya orang, ngomong gini kan bisa," kata akun @aniin***.

"Intinya kalo belum hapal jangan maksa mending cari lagu yang lain," sahut akun @masgali***.

"Yang punya lagu tolong laporkan dua orang ke ranah hukum mengubah lirik lagu orang," balas akun @gun_ik***.

Kontributor : Neressa Prahastiwi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI