Suara.com - Setelah sukses pada gelaran perdana di tahun 2023, Jakarta Art House kembali memproduksi Mamma Mia! The Musical Re-Run 2025.
Pertunjukan musikal Mamma Mia! kali ini dibuat tiga kali lipat lebih megah dari dua tahun lalu dengan menghadirkan 36 pemain, termasuk empat pemeran utama dalam format double cast.
Menurut Fadli Hafizan selaku executive produser Mamma Mia! The Musical, Jakarta Art House memutuskan menghadirkan kembali pertunjukan ini berdasarkan permintaan tinggi para penonton.
Rupanya masih banyak yang antusias dan berharap bisa melihat langsung pertunjukan musikal Mamma Mia!.
"Tahun ini kita sempat buka polling dan banyak banget permintaan untuk Mamma Mia! The Musical dibawakan kembali. Mungkin karena di tahun 2023 itu kita bawakan Mamma Mia! The Musical hanya tiga show dan ternyata banyak yang belum dapat tiket," kata Fadli Hafizan dalam konferensi pers di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (2/4/2025).
"Jadi kita bawa lagi lah Mamma Mia! The Musical ini dengan show yang lebih banyak, ada 14 show," ucapnya menyambung.
Menariknya, bila dua tahun lalu musikal ini digelar dalam rangka memperingati ibu nasional, pertunjukan tahun ini bersamaan dengan momen hari ibu internasional yang jatuh pada 11 Mei 2025.
Mamma Mia! The Musical Re-Run 2025 akan menampilkan nostalgia film drama komedi Mamma Mia! Amerika Serikat yang tayang 2008 silam yang diiringi lagu-lagu legendaris dari ABBA.
Baca Juga: Drama Musikal Tentang Persahabatan Tiga Perempuan: Merayakan Keberadaan Mereka di Sekitar Kita
Mutiara Azka dan Giena Putri sebagai pemeran utama Sophie Sheridan, mengungkapkan kesan mereka jelang penampilan mereka yang kurang dari tiga minggu lagi.
Ini merupakan kali kedua Azka berperan sebagai Sophie, setelah sebelumnya dia juga menjadi pemeran utama di tahun 2023. Namun buat Giena, ini merupakan peran Sophie pertamanya.
![Pemain Mamma Mia! The Musical Re-Run 2025 dalam konferensi pers di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat, 2 Mei 2025 [Suara.com/Tiara Rosana].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/02/47305-pemain-mamma-mia-the-musical-re-run-2025.jpg)
Pada musikal Mamma Mia! di tahun 2013, Giena Putri bermain sebagai tokoh Ali. Dia sendiri sempat mengalami tantangan dalam memainkan karakter Sophie yang memiliki banyak lapisan kepribadian.
"Kalau Ali punya sisi motherhood, sementara Sophie itu lebih peecaya diri dan gigih. Kesulitannya itu bagaimana cara Giena mengenal emosi dan layer-layer kepribadiannya si Sophie ini," ungkap Giena Putri dalam kesempatan yang sama.
Sementara Mutiara Azka awalnya merasa khawatir saat tahu peran Sophie yang dia mainkan akan terbagi. Namun begitu mengetahui Sophie yang lain adalah sahabatnya sendiri, Giena Putri, dia merasa sangat antusias.
"Sebagai yang memerankan karakter yang punya aku sendiri, aku harus berbagi itu kan. Tapi aku glad banget pas diumumin Sophie lainnya ternyata sahabat aku sendiri," ungkap Mutiara Azka.
"Jadi kayak I love her so much and I really love to see her thrive in the same industry as I do (aku sangat mencintainya dan aku sangat ingin melihatnya berkembang di industri yang sama seperti aku), jadi kita nangis bareng, pas dia diumumin kita nangis bareng," tambahnya.
Meskipun memerankan karakter yang sama, namun baik Azka dan Giena menjanjikan penampilan dengan nuansa yang berbeda di setiap pertunjukan mereka.
Mutiara Azka menjanjikan peran Sophie yang dia mainkan akan memiliki kesan tegas dan berani. Sementara Sophie versi Giena akan lebih manis dan hangat.
Mamma Mia! The Musical Re-Run 2025 akan digelar dalam 14 show di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat mulai 21 Mei hingga 1 Juni 2025.
Informasi penjualan tiket dan jadwal penampilan dapat didapatkan melalui media sosial resmi Jakarta Art House.
Sebagai informasi Mamma Mia! The Musical Re-Run 2025 berkisah tentang perjalanan Sophie Sheridan, seorang gadis muda yang ingin mengetahui siapa ayah kandungnya menjelang hari pernikahannya.
Dia lalu mengundang tiga lelaki dari masa lalu sang ibu, Donna Sheridan ke pulau tempat tinggal mereka di Yunani. Ketegangan, tawa, dan air mata mengiringi kisah cinta dan penemuan jati diri yang menjadi jantung dari musikal ini.