Setelah itu, Nagita Slavina kerap kali dipergoki Raffi Ahmad sedang salat dalam keadaan menangis.
"Ini kayak sinetron azab nih. Pas gua pulang jam satu malam atau setengah lima pagi, pas gua buka pintu, bini gua salat sambil nangis. Gua bingung. Besok-besok gua pulang, dia udah tidur. Nah pas gua tidur, nggak lama, ada suara tangisan, ternyata istri gua nangis lagi. Gua bingung," kata Raffi.
Raffi merasa bahwa semakin keburukannya diketahui, Nagita Slavina malah semakin menerima suaminya.
Lama-kelamaan Raffi Ahmad semakin luluh pada Nagita Slavina karena ia tak mendapat perlawanan apapun.
"Kok gua nggak diceraiin, malah semakin Gigi tahu keburukan gua malah semakin terima. Gua tuh laki-laki kalau ngelawan ya ngelawan, tapi kalau didiemin kan akhirnya tambah luluh," ujar Raffi.
Satu hal lain yang membuat Raffi Ahmad semakin luluh adalah cara Nagita Slavina menghubunginya lewat Rafathar.
"Lama-lama Gigi tuh punya cara lain, yang telepon bukan Gigi lagi, tapi Rafathar. Jadi Gigi telepon pakai voice note Rafathar. 'Papa di mana?' Wah pokoknya luluh lah gua," kata Raffi Ahmad menggebu-gebu.
"Pernah Rafathar ngomong gini 'Papah ke mana sih, kok papa nggak pernah tidur sama Aa? Pa, kenapa sih, kok kalau mau tidur mama suka nangis?' Wah gue berkecamuk digituin," imbuhnya.
Baca Juga: Usai Rafathar, Rieta Amilia Adukan Lily ke Dedi Mulyadi Gara-Gara Ogah Makan: Bawa Aja Nih Kang Dedi