Hotman Paris Alami Hal Serupa dengan Pegawai BI yang Akhiri Hidup, Situasi Kerja Perlu Dievaluasi

Yazir FIsmail Suara.Com
Jum'at, 30 Mei 2025 | 14:58 WIB
Hotman Paris Alami Hal Serupa dengan Pegawai BI yang Akhiri Hidup, Situasi Kerja Perlu Dievaluasi
Hotman Paris memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Mabes Polri soal kasus ricuh di ruang sidang, Senin (17/2/2025). [Tiara Rosana/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea angkat bicara soal kasus tragis meninggalnya seorang pegawai Bank Indonesia (BI) berinisial RANK.

Hotman Paris menyorotinya karena diduga korban melakukan aksi bunuh diri dengan melompat dari gedung perkantoran BI, di kawasan Jakarta Pusat pada Senin, 26 Mei 2025.

Melalui akun Instagram pribadinya, Hotman Paris mengunggah tangkapan layar dari salah satu media online yang memberitakan kasus tersebut.

Dalam keterangan unggahannya, pria berdarah Batak ini mengaku sangat terkejut sekaligus merasa terhubung secara emosional dengan tragedi ini. Hotman ternyata pernah mengalami tekanan serupa saat bekerja di Bank Indonesia (BI).

"Hotman Paris juga pernah mau bunuh diri tahun 1982 waktu kerja di Bank Indonesia," tulisnya dalam unggahan tersebut, disertai dengan kisah pribadi yang tak banyak diketahui publik.

Hotman menceritakan bahwa dirinya sempat menjadi pegawai BI setelah lolos dalam Program Pendidikan Calon Pegawai Muda (PCPM).

Program tersebut dikenal sangat kompetitif dan hanya menerima lulusan terbaik dari berbagai universitas ternama di Indonesia.

"Saya satu angkatan dengan Gubernur Bank Indonesia yang sekarang," ujar Hotman.

Menurut Hotman, tekanan kerja di BI bukan hal baru. Ia mengungkapkan bahwa sudah sejak lama lingkungan kerja di bank sentral tersebut dikenal menekan dan penuh tuntutan.

Baca Juga: Hotman Paris Unggah Dedi Mulyadi Bergoyang Dangdut Jayanti, Minta Rocky Gerung Ikut Joget

Bahkan, ia mengenang sebuah kejadian memilukan yang terjadi semasa dirinya bekerja di sana.

“Temanku cewek, lebih senior 6 bulan, juga stres. Pernah buka baju di air mancur prapatan Monas tahun 1982,” bebernya, menyoroti bahwa kasus gangguan mental akibat tekanan kerja di BI sudah terjadi sejak lama.

Melihat kejadian demi kejadian yang berulang, Hotman Paris mendesak agar manajemen BI melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem kerja dan lingkungan internal institusi tersebut.

"Perlu evaluasi situasi kerja di BI," tegasnya.

Unggahan Hotman pun memicu berbagai reaksi dari warganet.

Banyak di antara mereka yang mengaku pernah mendengar atau mengalami tekanan kerja serupa di lingkungan perbankan, khususnya di BI.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI