Suara.com - Ahmad Dhani tengah disibukkan dengan berbagai persiapan untuk pernikahan putranya, Al Ghazali, dengan sang kekasih Alyssa Daguise.
Tak hanya menyelenggarakan resepsi mewah, musisi kawakan ini juga berencana menggelar acara ngunduh mantu dengan konsep adat Jawa yang kental.
Lewat sejumlah unggahan dan pernyataannya di media, Ahmad Dhani membagikan antusiasmenya untuk menjadikan momen ini sebagai perayaan besar yang penuh makna budaya dan kehangatan keluarga.
Dalam salah satu unggahannya, Dhani bercanda bahwa "ngunduh mantu" bisa dimaknai sebagai "download daughter-in-law."
Namun di balik candaan itu tersimpan niat tulus untuk menyambut Alyssa Daguise sebagai anggota baru dalam keluarga besar Ahmad Dhani.
![Kolase foto Ahmad Dhani dan Alyssa Daguise-Al Ghazali. [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/09/52260-kolase-foto-ahmad-dhani-dan-alyssa-daguise-al-ghazali-ist.jpg)
Pentolan band Dewa 19 itu bahkan secara pribadi memilih konsep "Javanese Royal Wedding" sebagai tema utama perayaan.
Foto yang diunggah menampilkan Al dan Alyssa dalam balutan busana adat Jawa berwarna hitam dan emas, simbol kemegahan dan kebangsawanan.
Rangkaian pernikahan ini akan berlangsung pada 14, 16, dan 20 Juni 2025, di mana dua tanggal pertama bersifat privat.
Puncak acara akan digelar pada 10 Juni, yang kemungkinan besar akan menjadi momen pelaksanaan ngunduh mantu.
Baca Juga: Al Ghazali Dipingit Seminggu Jelang Nikah, Alyssa Daguise: Semenit Aja Udah Kangen
Lantas, Apa Itu Ngunduh Mantu?
Ngunduh mantu adalah salah satu prosesi adat Jawa yang memiliki makna mendalam. Istilah "ngunduh" berarti memanen, sedangkan "mantu" berarti menantu.
Secara simbolis, ngunduh mantu dapat diartikan sebagai bentuk sukacita dan penyambutan dari keluarga mempelai pria atas kehadiran menantu perempuan ke dalam lingkungan keluarga besar mereka.
Berbeda dengan resepsi pernikahan utama yang biasanya digelar di kediaman mempelai perempuan, ngunduh mantu dilaksanakan oleh pihak keluarga laki-laki beberapa hari setelah akad atau resepsi utama.
Tujuan utamanya adalah sebagai peneguhan ikatan kekeluargaan antara dua pihak serta bentuk penerimaan dan penghormatan kepada menantu perempuan.