Suara.com - Jagat musik metal Tanah Air dikejutkan dengan pengumuman resmi dari Deadsquad.
Melalui akun Instagram mereka pada Rabu, 9 Juli 2025 malam, band technical death metal ini menyatakan bahwa sang bassist, Shadu Rasjidi, telah memutuskan untuk mengundurkan diri.
Kabar ini mengakhiri kebersamaan Shadu dengan Deadsquad yang telah terjalin selama beberapa tahun.
Dalam pernyataan yang diunggah, band menegaskan bahwa keputusan ini murni datang dari Shadu yang ingin mengejar arah musikalitas yang berbeda.
Deadsquad juga menekankan bahwa perpisahan ini berjalan baik-baik saja dan tanpa konflik.
"Ini adalah keputusan pribadi dari Shadu, dan kami sepenuhnya mendukung perjalanannya ke depan. Tidak ada konflik di antara kami, hanya apresiasi yang mendalam atas energi, jiwa, dan musikalitas yang ia sumbangkan selama waktunya bersama band," tulis Deadsquad dalam pernyataannya.
Sebagai bentuk apresiasi, Deadsquad mengucapkan terima kasih atas kontribusi Shadu selama ini.
"Terima kasih, Shadu, telah menjadi bagian dari perjalanan musik ini. Kami mendoakan yang terbaik untukmu," lanjut mereka.
Tidak perlu waktu lama bagi Deadsquad untuk mencari sosok bassist pengganti.
Bersamaan dengan pengumuman keluarnya Shadu, mereka langsung memperkenalkan sosok bassist baru untuk kebutuhan tur, yaitu Ronal Adrian.
Bagi sebagian penikmat musik bawah tanah, nama Ronal mungkin sudah tidak asing.
"Pada saat yang sama, kami ingin secara resmi menyambut teman lama kami, Ronal Adrian, untuk bergabung sebagai bassis tur kami. Beberapa dari kalian mungkin mengenalnya dari karyanya bersama 510," jelas Deadsquad.
Band yang digawangi Stevie Item ini tampak antusias menyambut kehadiran Ronal untuk melanjutkan agenda panggung mereka yang padat.
"Kami sangat antusias menyambutnya saat kami melangkah ke fase kekacauan berikutnya," tutup pernyataan tersebut, yang diakhiri dengan kalimat penyemangat "THE SHOW MUST GO ON."
Shadu sendiri juga ikut mengabarkan pengunduran dirinya lewat sebuah unggahan di Instagram, di saat bersamaan.
Empat tahun bersama Deadsquad, Shadu mengaku masih tidak menemukan kenyamanan dengan musik keras yang biasa disajikan band tersebut.
"Jujur, bukan hal yang mudah untuk menyatukan death metal ke jiwa dan raga saya dalam waktu 4 tahun. Setelah saya bertanya ke dalam diri saya lagi, memang ini bukan musik yang membuat hati saya nyaman sebagai musisi," akunya.
"Saya terus mencoba, belajar memberikan yang terbaik di setiap perform. Semoga saya sudah menampilkan dan memberikan yang terbaik untuk Deadsquad. Hanya segitu dan udah yang paling pol," lanjut Shadu.
Shadu tak lupa menyampaikan permintaan maaf andai partisipasinya sebagai bassist Deadsquad belum memenuhi ekspektasi.
Ia juga mengucap terima kasih atas berbagai dukungan yang diberikan selama ikut mengusumg panji Deadsquad.
"Mohon maaf jika selama saya di Deadsquad, pastinya banyak sekali kekurangan dan salah. Terima kasih untuk Deadsquad dan Pasukan Mati seluruh Indonesia," pungkas Shadu.