Ahmad Dhani Tunggu Tanggapan Maia Estianty
Sebelumnya, Ahmad Dhani menegaskan bahwa pembuatan konten tersebut merupakan reaksi atas serangan yang ditujukan kepada putrinya, SA.
"Justru (konten) YouTube saya itu impact daripada penyerangan terhadap SA itu," ujar Ahmad Dhani usai mengunjungi kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Juli 2025.
Pentolan Dewa 19 ini juga menambahkan bahwa konten tersebut bertujuan untuk memberikan penjelasan langsung kepada SA mengenai narasi-narasi miring yang mungkin didengarnya.
Ia ingin memastikan putrinya paham bahwa banyak kabar yang beredar tidak benar.
![Ahmad Dhani mendatangi kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Juli 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/09/55318-ahmad-dhani-mendatangi-kantor-komisi-perlindungan-anak-indonesia.jpg)
"Saya juga perlu menjelaskan kepada SA bahwa diomongkan orang-orang itu adalah semuanya hoax, semuanya fitnah makanya saya berani bikin YouTube bahwa itu fitnah," jelasnya.
Selain untuk kepentingan pribadi dan keluarganya, Ahmad Dhani menyatakan kontennya juga dimaksudkan sebagai edukasi bagi publik.
"Supaya orang-orang paham bahwa jangan terlalu percaya sama hal-hal yang namanya gosip dan lain-lain," kata Dhani.
Di akhir wawancara, Ahmad Dhani seolah melemparkan bola panas kepada Maia Estianty.
Baca Juga: Dituding Tak Lagi Sayang Thariq Halilintar Usai Punya Anak, Aaliyah Massaid Klarifikasi
Ia menantang Maia untuk membantah klaim fitnah yang ada dalam kontennya.
Jika tidak ada bantahan, maka tidak masalah menurut Dhani kalau ia menamai konten tersebut sebagai kompilasi fitnah.
"Kita lihat nanti aja, apakah Maia akan membantah atau tidak. Kalau tidak bantah, berarti itu tidak beneran atau emang fitnah," tegasnya.
Dhani berdalih, konten tersebut lahir dari rentetan ucapan Maia Estianty sendiri dan dirinya bukan asal tuduh