Infografis
Suara.com - Sosok Ahmad Abdul Aziz yang akrab disapa Memed Potensio tengah menjadi sorotan publik, karena bisnis sound horeg-nya.
Sosok pria dengan ekspresi datar dan kantung mata tebal ini sampai dijuluki Thomas Alva Edi Sound, karena dianggap sebagai penemu sound horeg.
Alih-alih marah atau tersinggung, Ahmad Abdul Aziz yang akrab disapa Memed ini justru terhibur dengan kreativitas warganet yang menjulukinya sebagai bapak sound system Indonesia.
Seperti yang diketahui, julukan Thomas Alva Edi Sound untuk Memed Potensio ini merupakan plesetan dari ilmuwan besar penemu fonograf, Thomas Alva Edison yang digabungkan dengan kata "Sound" dan "Horeg" (istilah Jawa untuk getaran hebat).
Namun, Ahmad Abdul Aziz mengaku dirinya bukanlah penemu sound horeg seperti yang disebut oleh warganet.
Sebab, Ahmad Abdul Aziz mengatakan sistem audio berdaya besar itu sudah ada jauh sebelum ia terkenal.
Di samping itu, fenomena sound horeg sendiri merujuk pada tren modifikasi sound system dengan dentuman bass super kencang yang mampu menggetarkan lingkungan sekitar, populer di berbagai acara karnaval dan hajatan, terutama di Jawa Timur.
Karena julukan Thomas Alva Edi Sound yang viral ini, Memed Potensio pun mengaku banyak media yang akhirnya ingin menemui dan mewawancarainya.
"Thomas Alva Edi Sound, padahal Edi ni namanya Edi Sutik. Gara-gara Thomas Alva Edi Sound jadi diundang media," ujar pria yang dijuluki Edi Sound Horeg tersebut dilansir dari Youtube ALI ID, Senin 28 Juli 2025.
Baca Juga: Tak Terlihat di Pernikahan Putri Aldi Bragi, Ke Mana Karlie Fu Suami Ikke Nurjanah?
Bahkan, Memed Potensio sampai heran beberapa orang benar-benar mengira namanya Edi karena julukan Thomas Alva Edi Sound tersebut.
"Ini lho aku sampai dipanggil Edi lho," ujar Ahmad Abdul Aziz alias Memed sambil menunjukkan chat WhatsApp orang yang memanggilnya Edi.
Padahal kenyataannya, nama asli pria yang dianggap penemu sound horeg ini tak ada unsurnya "Edi".
Sebaliknya, rekan Memed Potensio dalam bisnis sound horeg-nya yang memiliki nama asli "Edi".
"Itu namanya Memed. Ini namanya Edi ini," ujar Ali.
Hal tersebut pun dibenarkan oleh teman Memed, Edi ketika sedang menemaninya cek sound horeg.
