Suara.com - Sebuah tuduhan keji telah menyeret nama aktris Talitha Curtis ke dalam pusaran kontroversi. Hanya karena kondisi fisiknya yang terlihat lelah saat siaran langsung di media sosial, seorang netizen dengan gegabah melontarkan fitnah bahwa ia menggunakan narkoba.
Peristiwa yang mengguncang mental sang aktris ini terjadi pada suatu pagi, saat ia baru saja bangun tidur dan langsung menyapa penggemarnya melalui fitur siaran langsung bersama seorang teman.
Talitha Curtis menceritakan, saat itu kondisinya memang sangat letih. Bukan tanpa alasan, ia mengakui telah bekerja keras dengan melakukan siaran langsung selama tujuh hari berturut-turut dari pagi hingga bertemu pagi lagi.
"Kejadiannya, bangun tidur aku pegang-pegangan live bareng sama temanku. Mungkin karena mataku masih merah dan aku 7 hari itu sudah live dari pagi sampai pagi lagi," ujar Talitha saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Jumat, 1 Agustus 2025.
Kerja keras itu ia lakukan demi tujuan mulia, yakni menabung untuk memenuhi kebutuhan hariannya. Talitha memang memanfaatkan platform siaran langsung sebagai sumber penghasilan tambahan.

"Kenapa? Karena aku lagi menabung. Jadi untuk uang harian aku itu, jajan sehari-hari itu aku cari lewat live gitu," jelasnya.
Akibat dari jadwal yang padat, kondisi fisiknya pun menurun. Matanya memerah dan bagian bawah matanya menghitam, menunjukkan tanda-tanda kelelahan yang luar biasa.
"Jadi karena aku manfaatkan itu, eh, mungkin kecapekan ya. Jadi matanya, bawah matanya, hitam dan merah segala macam," sambungnya.
Penampilan fisiknya yang lelah menjadi celah bagi seorang netizen untuk melontarkan tuduhan tak berdasar. Tanpa berpikir panjang, oknum tersebut langsung mengeluarkan pernyataan yang menyudutkan Talitha.
Baca Juga: Umbar Keseksian di Medsos, Talitha Curtis Jawab soal Tudingan Balik ke Setelan Awal
"Ini mah fix, pakai (narkoba),", kata Talitha, menirukan tulisan akun tersebut di kolom komentar.
Melihat tuduhan serius tersebut, Talitha Curtis mengaku tidak langsung merespons. Namun, setelah kalimat-kalimat tudingan terus berdatangan, kesabarannya pun habis.
"Nah, dari situ aku langsung aku buka profile-nya, langsung aku screenshot, aku bilang, 'Eh, pesanku, kayaknya kalian aku bakal bawa ke jalur hukum'," tegasnya.

Bagi Talitha, komentar tersebut sudah melampaui batas wajar sebuah kritik atau hujatan. Pasalnya, komentar itu berbentuk pernyataan yang secara sengaja menggiring opini publik untuk percaya pada fitnah tersebut.
"Dia bukan, bukan memberikan statement pertanyaan, tapi dia memberikan statement pernyataan gitu. Jadi bukan satu sentence, ada empat atau lima sentence. Makanya aku karena ini udah kelewat batas, jadi aku ya menempuh jalur hukum gitu," tutup Talitha.