Hadapi Fitnah Bukan Anak Kandung, Sarwendah Minta Bantuan Psikolog

Minggu, 03 Agustus 2025 | 08:00 WIB
Hadapi Fitnah Bukan Anak Kandung, Sarwendah Minta Bantuan Psikolog
Sarwendah klarifikasi isu Thalia bukan anak kandung.

Suara.com - Sarwendah telah menyiapkan benteng pertahanan psikologis untuk putri sulungnya, Thalia Putri Onsu. Ini sebagai imbas gempuran fitnah keji yang meragukan status anak kandungnya tersebut.

Khawatir mental sang anak terguncang, Sarwendah bahkan berencana menggandeng psikolog profesional. Ia sadar, sebagai anak dari figur publik, cepat atau lambat Thalia akan menemukan berita bohong tersebut di media sosial.

Persiapan ini menjadi prioritas utama bagi Sarwendah, mengingat karakter Thalia yang dikenal sangat sensitif dan perasa.

Sarwendah ingin memastikan, putrinya menerima informasi tersebut dengan cara yang paling aman bagi kondisi psikologisnya.

Kekhawatiran ini bermula dari pertanyaan Jordi Onsu mengenai kesiapan Sarwendah jika Thalia tak sengaja membaca fitnah tersebut saat bermain media sosial.

Sarwendah ditemui di rumah duka Grand Heaven, Jakarta Utara pada Sabtu, 19 Juli 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]
Sarwendah ditemui di rumah duka Grand Heaven, Jakarta Utara pada Sabtu, 19 Juli 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]

"Kalau misalkan, kan kita enggak tahu nih scrolling aplikasi kalau tiba-tiba Thalia tanya. Cici udah siapin belum?" tanya Jordi Onsu di kanal YouTube Sarwendah pada Jumat, 1 Agustus 2025.

Sarwendah menjawab bahwa klarifikasi yang ia buat saat ini adalah salah satu cara untuk mempersiapkan hal tersebut. Ia ingin ada jejak digital di mana Thalia bisa melihat orang tuanya berjuang dan membelanya.

"Iya, mungkin kenapa akhirnya aku berpikir kita harus ngobrol. Itu adalah salah satu bukti dan kasih lihat Thalia kalau misalnya orang tuanya ngebelain dia loh, keluarganya ada loh buat dia gitu loh. Dan mikirin mentalnya dia sih," ujar Sarwendah.

Penyanyi 36 tahun ini mengakui bahwa Thalia memiliki sifat yang sangat perasa. Ia juga mengungkapkan bahwa anak-anaknya rutin berkonsultasi dengan psikolog, bukan karena ada masalah, melainkan untuk menjaga kesehatan mental mereka.

Baca Juga: Ruben Onsu dan Sarwendah Kompak Bagi Tugas Lawan Fitnah Thalia Bukan Anak Kandung

"Karena jujur Thalia itu kan perasa banget gitu. Dan tahu lah anak-anak juga ke psikolog. Bukan berarti kita ada permasalahan... tapi lebih menjaga mental sih," jelasnya.

Ruben Onsu dan kuasa hukumnya, Minola Sebayang usai melaporkan pelaku fitnah ayah kandung Thalia di Polda Metro Jaya pada Kamis, 31 Juli 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]
Ruben Onsu dan kuasa hukumnya, Minola Sebayang usai melaporkan pelaku fitnah ayah kandung Thalia di Polda Metro Jaya pada Kamis, 31 Juli 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]

Oleh karena itu, jika saatnya tiba Thalia bertanya, Sarwendah merasa perlu bantuan profesional untuk menjelaskannya. Ia khawatir emosinya sendiri saat menjelaskan justru akan berdampak buruk pada sang anak.

"Dengan hati-hati dan pasti aku akan minta bantuan psikolog untuk menjelaskan ya gimana. Kan karena takutnya cara ngomong aku belum tentu Cici Thalia bisa menerima kapasitasnya gitu loh," kata Sarwendah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI