Saat kelompok hak asasi manusia, seperti Amnesty International hingga Dokter Lintas Batas, menuduh Israel melakukan genosida terhadap warga Palestina, sikap para selebritas Israel otomatis mendapat sorotan tajam.
Bahkan, proyek lain Gadot turut menjadi sasaran. Syuting film The Runner di London sempat didemo, sementara seremoni bintang Hollywood Walk of Fame yang seharusnya ia terima juga ditunda akibat protes kelompok pro-Palestina.
Dengan kondisi ini, wajar bila publik sejak awal sudah melihat Snow White sebagai film yang sulit lepas dari bayang-bayang kontroversi.
Terlepas dari kualitasnya, film tersebut sudah terlebih dahulu "dihakimi" oleh opini global yang mengaitkannya dengan konflik Israel-Palestina.
Akhirnya, ucapan Gal Gadot sendiri menjadi refleksi bahwa dalam era di mana politik dan hiburan saling bersinggungan, sebuah film bisa dianggap gagal bahkan sebelum lampu bioskop menyala.