"Kesalahannya hanya karena, "Kenapa di beri peran? bukannya itu akan mengulik luka lama dan memberi dia perasaan untuk kembali lagi? (Katanya S memiliki gangguan jiwa)". Kalau tidak salah aku pernah nonton di acara berita gitu, Di kehidupan seharinya S juga tetap ada pengawasan khusus, S bahkan di paksa tidak boleh makan protein hewani. (Mencegah hal lama terulang). Sistem shooting emang selalu beda dengan hasil, tapi rasanya memang terkesan mengerikan. apalagi sudah tahu jika beliau seseorang kriminal," kata @ligahyu***.
"Udah sembuh malah diingetin lagi, suruh meranin. Yaelah takut nantinya," kata @ganja**.
Saat menonton film Labinak tersebut, Sumanto diketahui sempat ketakutan dan memutuskan keluar bioskop lebih dulu sebelum film Labinak selesai ditayangkan.
Sementara itu, tim produksi sengaja mengajak Sumanto menjadi cameo bertujuan menunjukkan bahwa dirinya telah berproses dan menjalani kehidupan yang jauh lebih baik.