Suara.com - Kabar bahagia datang dari pasangan yang paling banyak menyita perhatian dunia, Taylor Swift dan Travis Kelce.
Setelah dua tahun menjalin hubungan, keduanya resmi mengumumkan pertunangan melalui unggahan bersama di Instagram pada Selasa 26 Agustus 2025.
Namun, di tengah lautan ucapan selamat, fokus publik justru tertuju pada satu benda berkilau di jari manis sang mega bintang, Tylor Swift.
Para ahli perhiasan dengan cepat menganalisis cincin tersebut dan sampai pada satu kesimpulan harganya sungguh fantastis.
Taksiran awal menyebut nilainya bisa mencapai US$1 juta atau sekitar Rp15,4 miliar.
Detail Cincin yang Dirancang Khusus
Pengumuman pertunangan yang dibalut dengan caption jenaka, "Your English teacher and your gym teacher are getting married," langsung viral dan disukai lebih dari 18 juta pengguna dalam empat jam.

Namun, pesona cincin berlian tersebut tak kalah viralnya. Menurut pendiri The Cut Jewellery, Talitha Cummins, cincin tersebut bukan sembarang perhiasan.
Ia memperkirakan Swift mengenakan berlian old mine cut seberat 10 karat yang dipasang pada rangka emas kuning dengan detail ukiran.
Baca Juga: 2 Tahun Pacaran, Taylor Swift dan Travis Kelce Resmi Tunangan
"Old mine cut sedang naik daun. Potongan ini dulu dibuat manual sehingga bentuknya tidak simetris. Justru itu yang membuat kilaunya unik," jelas Cummins seperti dikutip News.com Au, Rabu 27 Agustus 2025.
Desain yang kabarnya dirancang langsung oleh Travis Kelce ini dinilai berhasil memadukan kesan indah, berani, dan elegan.
Mengapa Harganya Bisa Begitu Mahal?

Desainer perhiasan Nick Ireland menambahkan, angka US$1 juta sangat mungkin tercapai jika batu berlian yang digunakan memiliki kualitas warna dan kejernihan (clarity) tingkat atas.
Bentuk oval memanjang pada cincin Swift juga menjadi faktor penting karena model ini sedang sangat digemari.
"Bentuk oval, radiant, cushion, hingga emerald semakin dicari karena memberi kesan ramping dan mempertegas jari. Banyak pasangan juga kini memilih cincin custom yang merefleksikan kepribadian mereka," ujar Ireland.
CEO Rare Carat, Ajay Anand, menegaskan bahwa nilai cincin tersebut sangat sesuai dengan status Taylor Swift sebagai salah satu artis terbesar di dunia saat ini.
Cerminan Personal yang Timeless
Lebih dari sekadar harga, para ahli menilai pilihan desain cincin ini sangat merepresentasikan kepribadian Taylor Swift.
Pakar perhiasan Laura Taylor dari Lorel Diamonds menyebut kombinasi old mine cut dan emas kuning memberikan nuansa personal yang romantis.
"Cincin ini terasa tepat untuk Taylor. Timeless, berbeda dari tren cincin minimalis platinum yang banyak dipakai selebriti Hollywood," katanya.
Pilihan cincin ini membuktikan bahwa Travis Kelce tidak hanya memilih perhiasan mahal, tetapi juga sebuah desain yang penuh makna dan terasa sangat personal untuk calon istrinya.
Pada akhirnya, cincin tersebut bukan hanya simbol ikatan cinta, tetapi juga sebuah statement piece yang akan menjadi ikon tersendiri.