Suara.com - Ferry Irwandi ikut turun ke jalan dalam aksi kesekian kali di depan Gedung DPR. Ia naik ke atas mobil dan memberikan orasi di depan para demonstran.
Ferry Irwandi mengingatkan para demonstran untuk saling menjaga. Agar mereka tidak mudah terprovokasi atau menjadi serangan orang-orang yang tak bertanggung jawab.
"Saling jaga, saling lindungi," pekik Ferry Irwandi dalam video yang ia unggah di Instagram pada Senin (1/9/2025).
Ferry Irwandi kemudian menegaskan, sasaran dari aksi ini bukanlah sesama masyarakat. Melainkan para pemangku kebijakan yang dianggap telah mengecewakan
Analisis keuangan ini menggunakan analogi tinju yang diarahkan ke atas, bukan ke samping.
"Kita tinju ke atas, bukan ke samping, betul?" tanyanya yang disambut riuh oleh massa.
Ferry Irwandi juga menyoroti hak fundamental rakyat untuk mendapatkan pemerintahan dan perwakilan yang lebih baik.
Menurutnya, kondisi saat ini sudah tidak lagi sejalan dengan harapan dan kesejahteraan masyarakat luas.
"Negara ini, rakyat berhak untuk dapat pemerintah yang lebih baik! Rakyat berhak untuk dapat perwakilan yang lebih baik!" serunya.
Baca Juga: Ferry Irwandi Pimpin Orasi Demo di Depan DPR: Jangan Mau Diprovokasi, Penjahatnya Mereka!
Di puncak orasinya, Ferry Irwandi membuat sebuah garis tegas. Ia menyebut bahwa pelaku kejahatan dan korupsi yang sesungguhnya bukanlah rakyat yang turun ke jalan, melainkan pihak-pihak yang mereka protes.

"Penjahatnya bukan kita, tapi mereka, betul?" ucapnya dengan suara lantang.
Termasuk mengenai insiden yang terjadi belakangan ini, di mana sejumlah fasilitas umum dibakar. Ferry mengatakan, orang-orang yang melakukannya bukan para demonstran yang berjuang buat rakyat.
"Yang membakar bukan kita, tapi mereka, betul?" ucap Ferry Irwandi yang disambut teriakan massa, "betul!!!!"
Kalimat tersebut kembali ia pertegas untuk memastikan pesannya sampai kepada seluruh peserta aksi, sekaligus menepis tudingan miring terhadap para demonstran.
"Revolusi! Revolusi!" teriak Ferry Irwandi yang juga kembali disambut massa.